TRIBUNNEWS.COM - Jurgen Klopp menyatakan bahwa para pemain Liverpool mempunyai keistimewaan sehingga bisa mengangkat trofi Liga Inggris musim ini.

Liverpool baru saja mengangkat trofi Liga Inggris setelah berjibaku dengan Chelsea.

Hujan gol pun tercipta kala Liverpool menundukan Chelsea di Anfield Stadium Kamis (23/7/2020).

Delapan gol tercipta dengan hasil akhir 5-3 untuk kemenangan Liverpool atas Chelsea.

Baca: Berita FOTO: Euforia Liverpool Juara Liga Inggris

Baca: Jadwal Liga Inggris Pekan 38, Penentuan Liga Champions dan Degradasi

Liverpool mampu unggul tiga gol terlebih dahulu lewat gol yang diciptakan oleh Naby Keita (23'), Alexander-Arnold (38'), dan Georginio Wijnaldum (43').

Olivier Giroud akhirnya berhasil memperkecil kedudukan setelah golnya pada menit 45 membuat laga berakhir dengan skor 3-1 di paruh pertama.

Roberto Firmino akhirnya membuat Liverpool semakin menjauh ketika ia berhasil memanfaatkan assist dari Alexander-Arnold untuk mencetak gol menit 55.

Chelsea mampu memperkecil kedudukan lewat dua gol yang disarangkan oleh dua pemainnya yakni Tammy Abraham dan Christian Pulisic.

Sebelum akhirnya gol dari Oxlade Chamberlain menutup laga dengan skor 5-3 di Stadion Anfield.

Hasil ini sekaligus mewarnai euforia Liverpool dalam perayaan juara Liga Inggris musim ini.

Seperti diketahui, setelah 30 lamanya puasa gelar Liga Inggris, terlebih di era Premier League, Liverpool akhirnya berhasil juara di bawah asuhan Jurgen Klopp.

Setelah merayakan momen euforia ini, Jurgen Klopp pun megakui bahwa dalam diri pemain Liverpool memiliki keistimewaan satu sama lain.

Baca: VIDEO Kesalahan Paul Pogba Berujung Penalti dan Gol Mason Greenwood saat MU Ditahan Imbang West Ham

Baca: Hasil Liga Inggris : MU Ditahan Imbang West Ham, Maguire Alihkan Fokus Lawan Leicester

Ia pun juga bangga dengan perjuangan yang ditunjukan oleh anak asuhnya kala menghentikan perlawan pasukan Frank Lampard.

"Benar-benar istimewa ... kami tidak membandingkan karena kami belum pernah menang sebelumnya. Itu bisa lebih baik [dan] kita tahu itu dan bisa lebih buruk jika kita tidak menang."