Mochamad Iriawan: Tidak Ada yang Melarang Saya Jadi Manajer Karena ini Tanggung Jawab Saya
Para pemain Timnas Indonesia U-19 dan senior kini masih menjalani karantina di Hotel Fairmont, Jakarta
Penulis: Abdul Majid
Editor: Toni Bramantoro
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Abdul Majid
TRIBUNNEW.COM, JAKARTA – Soal kriteria seperti apa yang bisa menjadi manajer Timnas Indonesia U-19, Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan mengatakan harus fokus ke Timnas dan tidak boleh menjadikan jabatan ini sebagai panggung popularitas.
“(kriteria) harus bisa bawa timnas kita berprestasi, dan bukan dijadikan panggung untuk manjar nanti, pastinya tidak gampang,. Saya jadi manajer tidak ada yang melarang karena ini bentuk rasa tanggung jawab saya kepada Timnas,” jelasnya.
Para pemain Timnas Indonesia U-19 dan senior kini masih menjalani karantina di Hotel Fairmont, Jakarta. Mereka dijadwalkan baru akan menjalani TC di Stadion Madya pada 1 Oktober mendatang.
Setelah itu, skuat Garuda Muda direncanakan bakal menjalani TC lanjutan di Korea Selatan sebelum akhirnya berlaga di Piala Asia U-19 dan Piala Dunia U-20 2021.
Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan pada acara pemberian bantuan anggaran Kemenpora ke PSSI, Senin (27/7/2020) sempat menyebut dirinya juga menjabat sebagai Manajer Timnas Indonesia U-19.
Sontak, hal itu sempat membuat kaget publik sepakbola lantaran tidak ada kabar siapa yang menduduki jabatan tersebut sebelumnya.
Saat ditemui di Hotel Fairmont, Rabu (29/7/2020), Iriawan membenarkan dirinya kini juga bertugas sebagai manajer Timnas Indonesia U-19.
Akan tetapi, kalau nanti ada sosok manajer yang pantas, ia akan berikan jabatan manajer tersebut ke orang yang dinilai layak.
Baca: Otavio Dutra Siasati Diri Agar Tidak Jenuh dan Bosan Pada Saat Kompetisi Liga 1 Dihentikan
“Sementara kan belum ada manajer sekarang, saya sendiri ditunjuk menjadi Ketua Prestasi Timnas Indonesia itu ada di Kepres tapi belum ditandatangani ya. Di situ ada Menpora sebagai Ketua Penyelenggara, Menteri PUPR Ketua Venue dan saya,” kata Iriawan.
“Nah ini kepresnya sedang dibuat draftnya. Jadi sementara belum ada manajer jadi saya hire dulu, nantinya kalau sudah ada tapi harus manajer yang benar-benar memajukan Timnas, saya akan kasih ke dia. Sekarang saya belum nemu itu, sementara saya akan ambil dulu tapi kalau sudah ada akan saya serahkan,” jelasnya.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.