Dokter Tim Persikabo 1973 Kasih Masukan ke Pemain Saat Konsumsi Daging Kambing
Septi menganjurkan bahwa tim besutan Igor Nikolayevich Kriushenko itu harus memperhatikan asupan makanan yang baik.
Editor: Toni Bramantoro
Laporan Wartawan TribunnewsBogor.com, Yudistira Wanne
TRIBUNNEWS.COM, CIBINONG - Dokter tim Persikabo 1973, Septi Mandala berbicara tentang takaran yang baik untuk para pemain tim berjuluk Laskar Padjajaran ketika mengkonsumsi daging kambing saat perayaan Hari Raya Idul Adha 1441 H.
Septi menganjurkan bahwa tim besutan Igor Nikolayevich Kriushenko itu harus memperhatikan asupan makanan yang baik.
Terkait daging kambing, Septi membeberkan bahwa setiap pemain harus memperhatikan pengolahan bumbu dasar dari daging kambing yang ingin dikonsumsi.
"Iya. Jadi hal dasar yang harus diperhatikan itu adalah bumbu saat daging tersebut akan diolah dan dikonsumsi. Itu sangat penting soalnya," ujarnya kepada TribunnewsBogor.com, Jumat (31/7/3020).
Lebih lanjut, Septi menegaskan bahwa bumbu dasar dari olahan daging kambing itu tidak diperkenankan terlalu berlebihan dan mengandung banyak minyak, serta pemain dianjurkan tidak terlalu banyak mengkonsumsinya.
"Sebaiknya daging kambing tersebut jangan terlalu banyak dikonsumsinya dan dimasaknya juga jangan terlalu asin dan berminyak. Hal itu dapat berpengaruh kepada urusan kesehatan," jelasnya.
Sementara itu, Septi juga menganjurkan bahwa daging kambing sebaiknya jangan diolah menjadi sate.
"Disarankan sih daging kambing itu dipanggang atau dibakar. Kalau untuk batasan porsi maksimal sih tidak pernah spesifik. Hanya saja jangan terlalu banyak menyantapnya," ungkapnya.
Baca: Mukti Ali Raja Jalani Hari Raya Idul Adha Bersama Anak dan Istri di Rumah
Kendati demikian, Septi menjelaskan kebutuhan protein bagi para pemain juga harus terpenuhi dengan baik.
"Main takaran umum aja sekitar 40-60 persen dari jenis makanan hariannya, karena kan itu sumber protein," tandasnya.