'Lempar Sana Lempar Sini', Arsenal Tawarkan Guendouzi ke Barcelona dan Juventus
Media Inggris mengabarkan Arsenal coba menawarkan satu pemain mudanya Guendouzi ke Juventus dan Barcelona, serta opsi tukar dengan Coutinho.
Penulis: Muhammad Nursina Rasyidin
Editor: Muhammad Nursina Rasyidin
TRIBUNNEWS.COM - Nasib pemain Arsenal Matteo Guendouzi berada di ambang ketidakpastian.
Dari kabar media Inggris yang beredar, Guendouzi tak lagi masuk dalam skema permainan Arsenal yang kini dikomandoi Mikel Arteta.
Bahkan pascarestart Liga Inggris, Guendouzi lebih kerap mengisi bangku cadangan, bahkan hingga tidak masuk dalam daftar pemain kala laga hari itu.
Menurut laporan Independent, Arsenal saat ini tengah menawarkan Matteo Guendouzi kepada Juventus.
Baca: Eks Liverpool Desak Arsenal Beli Dua Pemain Baru Musim Panas Ini
Baca: Berhasil Bawa Arsenal Juara Piala FA, Aubameyang Angkat Bicara Soal Masa Depannya
Hubungan Arsenal dengan Juventus cukup baik, dalam lima musim ke belakang, sudah dua orang pemain The Gunners yang hengkang ke Turin.
Yakni Wojciech Szczęsny dan Aaron Ramsey.
Masih dalam pemberitaan media di atas, tawaran itu datang setelah Arsenal melihat ketertarikan Juventus untuk merekrut pemain timnas Prancis itu pada bursa transfer musim panas mendatang.
Tak hanya dengan Juventus, Arsenal juga menawarkan Guendouzi ke Barcelona.
The Gunners saat ini tengah mencari kesepakatan melepas Guendouzi ke Barcelona.
Namun, Arsenal tak sekedar melepas Guendouzi, tetapi menginginkan pertukaran dengan Philippe Coutinho.
Terlepas dari rumor yang berkembag di atas, legenda Arsenal Martin Keown menjelaskan bagaimana peran Guendouzi tak lagi dibutuhkan Mikel Arteta.
Keown menilai Guendouzi belum bisa membuat perhatian Arteta kepada dirinya.
Sejak kalah dari Brighton, Guendouzi tak laagi pernah tampil dalam daftar line-up.
"Saya tidak yakin apakah dia cukup baik jika saya benar-benar jujur. (Lucas) Torreira kembali dari cedera, (Granit) Xhaka bermain lebih baik, (Dani Ceballos) mengendalikan permainan untuk Arsenal, jadi itu akan menjadi sulit bagi anak muda ini (Guendouzi) kembali ke skuat utama," kata Keown berbicara dengan talkSport, dilansir Sportskeeda.
Baca: Arsenal Juarai Piala FA, Nasib Tottenham Hotspur di Liga Eropa Musim Depan Kena Sial
Baca: Legenda Manchester United Tak Yakin Aubameyang Bertahan di Arsenal
Guendouzi sebenarnya memiliki prospek jangka panjang, mengingat dia baru berusia 21 tahun.
Anggapan Keown, Guendouzi melewatkan beberapa hal dalam sikap dan cara berprilaku yang membuatnya saat ini menjadi penilaian untuk dipertahankan.
"Guendouzi melewatkan beberapa hal, dia datang dari divisi dua liga Prancis dan langsung ek tim utama Arsenal pada usia 17 tahun, dan sekarang Arteta sedang melihat anak-anak muda yang datang melalui cara berprilakunya," lanjut Keown.
"Jelas Arteta tidak menyukai perilakunya di sekitar tempat latihan dan etos kerjanya, dan ketika kamu melihat beberapa pemain yang tampak sangat rendah hati, seperti Saka dan Tiernel.
Keown juga menjelaskan, tidak menutup kemungkinan baik bagi Arsenal maupun Arteta untuk memberikan kesempatan kedua untuk pemain yang kini berusia 21 tahun.
"Tapi semua orang pantas mendapatkan kesempatan kedua, dan itu dimulai di lapangan latihan. Turunkan kepala, kerja keras, dan ikuti alurnya, itulah yang dicari Arteta," jelas Keown.
(Tribunnews.com/Sina)
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.