TRIBUNNEWS.COM - AS Roma dan Lazio merupakan dua klub yang berasal dari kota yang sama, yakni Roma, Italia.

Rivalitas yang dimiliki oleh Lazio dan AS Roma tak bisa dipungkiri lagi.

Bahkan Derbi Della Capitalle yang merupakan laga AS Roma kontra Lazio menjadi salah satu tajuk laga yang terbesar di Liga Italia.

Baca: Barcelona Wajib Siap Siaga, Napoli Bakal dapat Amunisi Tambahan di Liga Champions

Baca: Barcelona Vs Napoli: Lionel Messi Memang Dahsyat di Babak 16 Besar, Ini Buktinya

Rivalitas yang dimiliki oleh kedua tim dapat terbilang mendarah daging, baik dari segi prestasi, budaya dan fanatisme pendukungnya.

Bahkan dalam suatu kesempatan, pendukung Lazio memilih tim mereka terdegradasi ketimbang melihat AS Roma menjadi juara di Serie A.

Kondisi itu menunjukkan bahwa sebegitu besarnya tensi maupun rivalitas yang dimiliki oleh Giallorossi dan Biancocelesti di Liga Italia.

Terbaru, rivalitas mereka kembali terjadi pada perebutan tiket terakhir di Liga Champions.

Lazio dipastikan akan tampil di Liga Champions musim depan setelah AS Roma tersingkir dari Liga Europa 2019/2020 usai dikalahkan Sevilla.

Bertanding di Schauinsland-Reisen-Arena, Duisburg, Jerman, Jumat (07/08/20) dini hari WIB, Roma dihajar 0-2 oleh Sevilla. Dua gol dicetak oleh Los Nervionenses Sergio Regu dan Youssef En-Nesyri.

Seperti diketahui, UEFA memberikan batasan setiap negara cuma bisa mengirimkan maksimal lima wakilnya di Liga Champions.

Sebelum laga melawan Sevilla, Roma yang finis di peringkat 5 Serie A memiliki peluang tampil di Liga Champions jika berhasil menjuarai Liga Europa. 

Namun misi dari anak asuh Paulo Fonseca tersebuit dipastikan gagal.

Kekalahan yang mereka alami membuat Serigala Roma harus mengubur mimpinya berkompetisi di panggung elite Liga Champions.

Sebalinya, kekalahan yang dialami oleh Nicolo Zanioli dan kolega merupakan kabar bahagian bagi Ciro Immobile dkk.