Lima Masalah Besar yang Bikin Lionel Messi Jengah di Barcelona
Kisah panjang Lionel Messi dan Barcelona selama 20 tahun semakin mendekati akhir.
Editor: Hasiolan Eko P Gultom
Kapten timnas Argentina itu juga tak memiliki hubungan baik dengan suksesor Valverde, Quique Setien.
3. TAK SEJALAN DENGAN RENCANA KLUB
Messi tak terkesan pada sejumlah kebijakan manajemen Barcelona, termasuk soal transfer pemain.
Uang 222 juta euro (Rp 3,8 triliun) dari hasil penjualan Neymar tak bisa dipergunakan dengan baik oleh klub untuk mendatangkan pemain yang mumpuni.
Mulai dari Ousmane Dembele, Philippe Coutinho, hingga Antoine Griezmann didaratkan di Camp Nou dengan harapan bisa mengangkat performa tim.
Namun, tak ada satu pun dari ketiga sosok tersebut yang memenuhi ekspetasi.
Baca: Ada Jarak Senilai Rp 12 Triliun antara Posisi Messi dan Pintu Keluar Barcelona
4. LUIS SUAREZ DITENDANG
Luis Suarez menjadi salah satu korban cuci gudang di Barcelona.
Yang lebih mengenaskan lagi, kontrak striker timnas Uruguay itu akan diputus.
Padahal, durasi kerja sang bomber masih berlangsung hingga 30 Juni 2021.
Baca: Luis Suarez Sudah Tahu akan Diminta Pergi Barcelona: Akan Pulang ke Ajax?
Hal tersebut lantas memicu amarah Messi.
Messi tak senang terhadap cara Barcelona dalam memperlakukan Suarez yang notabene adalah sahabat baiknya.
Dua superstar asal Amerika Selatan itu menghabiskan enam tahun di Blaugrana dengan menghasilkan 13 trofi.
5. PROYEK TAK MEYAKINKAN
Alasan terakhir yang bikin Messi menolak bertahan di Barcelona adalah kehadiran Ronald Koeman sebagai pelatih anyar.
Dia disebut tak yakin dengan proyek yang dibawa nakhoda asal Belanda itu.
Messi ragu Barcelona bisa bersaing di Spanyol maupun Eropa dengan komando Koeman.