Gantikan Joko Susilo, Budi Sudarsono Temukan Kelemahan Skuad Persik Kediri
Budi Sudarsono melihat beberapa catatan merah yang perlu ditambal Persik Kediri agar bisa menjadi lebih kompetitif.
Penulis: Rochmat Purnomo
Editor: Husein Sanusi
![Gantikan Joko Susilo, Budi Sudarsono Temukan Kelemahan Skuad Persik Kediri](https://asset-2.tstatic.net/tribunnews/foto/bank/images/pemain-persik-kediri-gasvar-vega-melakukan-selebrasi.jpg)
TRIBUNNEWS.COM - Budi Sudarsono ditunjuk manajemen Persik Kediri untuk menggantikan posisi Joko Susilo sebagai nahkoda.
Menjabat sebagai pelatih Persik Kediri kurang lebih dua pekan, Budi Sudarsono mulai menganalisis kedalaman skuadnya.
Bahkan ia mulai menemukan kelemahan yang harus segera diperbaiki jelang kompetisi Liga 1 2020 mulai dilanjutkan.
![Budi Sudarsono saat diwawancarai setelah menjalani pertandingan dalam acara reuni para pemain Timnas Indonesia Era 1970 – 2000 an di Lapangan Aldiron, Jakarta](https://cdn-2.tstatic.net/tribunnews/foto/bank/images/budi-sudarsono-saat-diwawancarai-setelah-menjalani-pertandingan.jpg)
Baca: Sebelum Liga 1 Bergulir, PS Sleman Kebut Renegosiasi Gaji: Tinggal Dua Pemain yang Belum Deal
Baca: Stadion Pakansari Cibinong Bakal Tampil dengan Rumput Baru Jelang Liga 1 2020
Seperti diketahui, kompetisi Liga 1 musim ini akan kembali bergulir setelah ditangguhkan akibat pandemi corona.
PSSI telah memutuskan Liga 1 2020 akan segera dilanjutkan pada Oktober mendatang dan akan digelar tanpa penonton.
Jelang Liga 1 dilanjutkan, Budi Sudarsono melihat beberapa catatan merah yang perlu ditambal Persik Kediri agar bisa menjadi lebih kompetitif.
Salah satu hal yang disorot oleh Budi Sudarsono adalah minimnya stok pemain untuk posisi sayap.
“Kalau yang saya lihat itu (kekurangan) pemain sayap kanan dan sayap kiri,” kata pelatih yang naik menggantikan Joko Susilo tersebut.
Baca: Persik Kediri Bakal Punya Permainan Cepat Saat Ditangani Budi Sudarsono
Baca: Persik Kediri Tunjuk Budi Sudarsono Bikin tak Sabar Rahmad Darmawan Lihat Hasil Racikannya Budi
Meski baru saja ditinggal gelandang bertalenta dalam diri Paulo Sitanggang, Budi tak memberikan komentar lebih terkait sektor lapangan tengah.
Sementara, lini belakang dan lini depan juga dirasa cukup sesuai standar.
“Belakang lumayan sudah ada Jefferson, ada Munhar, ada Ibo juga di sana. Di sebelah kanan dan kiri juga ada,” ucap pelatih berusia 40 tahun.
Meski dirasa cukup, pelatih yang saat jadi pemain dijuluki Si Ular Piton tersebut punya harapan untuk menambah pemain di setiap lininya.
Tujuannya adalah demi menciptakan persaingan antarpemain yang lebih kompetitif.
“Striker lumayan bagus, tapi kalau ada tambahan akan lebih bagus lagi. Supaya penerapan persaingan antar lini bagus."
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.