Setelah bergonta-ganti klub mulai dari Juventus, Genoa, Torino, Borussia Dortmund dan Sevilla, sosok Immobile akhirnya berhasil menemukan klub yang mampu membuat dirinya nyaman, yakni Lazio.

Semenjak didatangkan pada tahun 2016, Immobile secara perlahan namun pasti mampu menunjukkan kualitasnya sebagai penyerang mematikan.

Pada musim perdananya bersama Lazio, Immobile terlihat langsung nyetel dengan skema permainan tim tersebut.

Baca: Ciro Immobile Bangga Sabet Gelar Capocannoniere dan Golden Boot Eropa

Baca: Tiga Prestasi Mengilap Ciro Immobile yang Kalahkan Cristiano Ronaldo dan Raih Sepatu Emas Eropa

Torehan 26 gol dan 5 assist dari 41 penampilan menjadi bukti performa sensasional dari Immobile.

Catatan tersebut semakin membaik pada musim berikutnya dimana Immobile mampu catatkan gol sebanyak 41 gol dari 47 laga.

Tak hanya itu ia mampu menciptakan assist bagi rekan setimnya sebanyak 10 kali pada musim tersebut.

Kontribusi 51 gol menjadi bukti performa gemilang Immobile pada musim keduanya bersama Lazio.

Baca: Transfer Pemain Liga Italia: Tinggalkan AC Milan, Pepe Reina Miliki Ambisi Tinggi Bersama Lazio

Hanya performa Immobile mengalami penurunan pada musim ketiga dimana ia hanya mampu mencetak 19 gol dan 12 assist.

Torehan 46 penampilan mewarnai musim ketiga Immobile bersama Lazio dan puncak performanya terjadi pada musim lalu.

Hal itu terjadi ketika dirinya mampu mencetak 39 gol dan 8 assist dari 44 laga di semua kompetisi musim lalu.

Alhasil, selama memperkuat Lazio, Immobile berhasil mencetak 125 gol dan 34 assist dari 178 laga.

Sebuah catatan yang cukup impresif bagi seorang Immobile di kesebelasan Lazio.

Hal itulah yang membuat Lazio sangat berkeinginan bisa memperpanjang kontrak Immobile dengan ikatan jangka panjang.

(Tribunnews/Dwi Setiawan)