Pemain Sampai Pingsan, Shin Tae-yong Gembleng Fisik Superkeras ke Timnas U-19 Indonesia
Latihan di Kroasia berjalan keras dan sampai ada pemain yang cedera dan pingsan saat digenjot fisiknya
Editor: Hasiolan Eko P Gultom
Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Wahyu Septiana
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Timnas U-19 Indonesia sedang menjalani agenda pemusatan latihan atau training camp (TC) yang berlangsung di Kroasia.
Pelaksanaan TC tersebut dilakukan sebagai persiapan sebelum berlaga di Piala Asia U-19 2020 dan Piala Dunia U-20 2021.
Tim asuhan Shin Tae-yong itu sudah berada di Kroasia sejak Minggu (29/8/2020), setelah menempuh perjalanan panjang dari Indonesia selama kurang lebih 20 jam.
Baca: Ketat Tanpa Kompromi Soal Disiplin, Shin Tae-yong Masih Masuk Kategori Lembut
Sebanyak 28 pemain Timnas U-19 dijadwalkan berada di Kroasia selama satu bulan ke depan untuk melakukan kegiatan TC dan melakukan pertandingan uji coba.
Selama berada di Kroasia, tim pelatih Timnas U-19 memberikan materi latihan dengan intensitas tinggi kepada seluruh pemainnya.
Hal itu terlihat dari porsi latihan yang dijalankan para pemain Timnas U-19 Indonesia dilakukan sebanyak tiga kali latihan dalam sehari.
Baca: Bagas Kaffa bilang Timnas Indonesia Harus Kerja Keras Dilatih Shin Tae-yong di Kroasia
Agenda latihan yang dijalani para pemain Timnas U-19 yaitu pagi dimulai pukul 10.30 waktu setempat, lalu sore pukul 16.00 waktu setempat, dan malam pukul 21.00 waktu setempat.
Berbagai materi latihan diberikan tim pelatih kepada pemain timnas U-19 meliputi fisik, teknik, peningkatan mental dan lain-lain.
Latihan keras yang diberikan Shin Tae-yong bertujuan meningkatkan kualitas permainan Timnas U-19 Indonesia menjadi lebih baik.
Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan, mendapatkan laporan terkait perkembangan terbaru dari latihan yang dijalankan para pemain Timnas U-19 Indonesia.
Iriawan mengatakan, saat ini fokus dari tim pelatih Timnas U-19 meningkatkan kondisi fisik pemainnya.
Beragam materi latihan fisik diberikan tim pelatih Timnas U-19. Bahkan, lanjut Iriawan, ada pemain Timnas U-19 yang pingsan dan mengalami cedera akibat latihan keras yang diberikan Shin Tae-yong.
Namun, hal tersebut bukan menjadi masalah besar karena merupakan proses menuju peningkatan kualitas yang lebih baik.
"Latihan di Kroasia berjalan keras dan sampai ada pemain yang cedera dan pingsan saat digenjot fisiknya," kata Iriawan dikutip dari laman PSSI, Kamis (3/9/2020).
Pria yang akrab disapa Iwan Bule itu meminta kepada masyarakat Indonesia terus memberikan support dan dukungan kepada seluruh pemain Timnas U-19 yang menjalani TC.
Selain itu, Iwan Bule meminta kepada masyarakat Indonesia bersabar dan berproses melihat perkembangan pemain Timnas U-19.
Terlebih, selama di Kroasia akan menghadapi beberapa pertandingan uji coba dan mengikuti sebuah turnamen.
Iriawan meminta kepada masyarakat tidak mematok target tinggi dari hasil dari pertandingan uji coba tersebut.
"Jadi kami harap masyarakat dan pendukung timnas Indonesia sabar terlebih dahulu bilamana nanti hasil uji coba kami tidak meraih kemenangan, " ujar Iriawan.
Timnas U-19 Indonesia dijadwalkan bakal mengikuti turnamen International U-19 Friendly Tournament 2020.
Di turnamen tersebut akan menghadirkan tiga negara sebagai lawan yakni Kroasia, Bulgaria, dan Arab Saudi.
Setelah itu, skuat Garuda Muda dijadwalkan menghadapi dua negara dan satu klub besar asal Kroasia.
Dua negara yang akan dihadapi adalah Qatar, Bosnia and Herzegovina. Selain itu, Timnas U-19 juga akan ditantang klub besar Dinamo Zagreb.
Klub dan negara yang akan dihadapi pemain Timnas U-19 Indonesia memiliki kualitas bagus dan kekuatannya cukup diperhitungkan.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.