Laporan Wartawan Tribunnews.com, Abdul Majid

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Gelandang Persik Kediri, Reksa Maulana berharap kepastian bergulirnya Liga 1 2020 segera diumumkan.

Menurutnya, belum jelasnya kapan Liga 1 akan dimulai membuat ia dan para pemain lainnya bertanya-tanya.

Sebelumnya, Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan hanya mengumumkan penundaan Liga 1 2020 lantaran pihak Kepolisian Republik Indonesia (Polri) tak memberikan izin keramaian.

Baca: Latihan di Rumah Seusai Liga 1 Ditunda, Reksa Maulana Giat Berlatih Angkat Beban

Dalam pengumuman tersebut, Iriawan mengatakan menunda selama satu bulan dan berharap Polri bisa memberikan izin pada November mendatang.

“Harapan saya ya biar cepet jalan (Liga 1), ada kepastian dulu. Kalau memang mau lanjut ya lanjut kalau setop ya setop. Jangan malah PHP (Pemberi Harapan Palsu) kaya gini,” kata Reksa saat dihubungi Tribunnews, Sabtu (10/9/2020).

Baca: Liga 1 Belum Ada Kepastian, Juru Taktik Persib Bandung Mulai Berpikir Realistis

Sebenarnya, soal penundaan, Reksa memahami karena masih tingginya kasus covid-19 di Indonesia dan cara ini sebagai langkah untuk membantu pemerintah menekan penularan Covid-19.

Hanya, ia meminta kepada federasi untuk segera menentukan sikap agar para pemain tahu kejelasan ke depannya.

Baca: Ezechiel Ndouassel Tinggalkan Bhayangkara FC, Gegara Penundaan Liga 1 2020?

Apabila Liga berhenti, pemain 21 tahun tersebut mengaku siap ditugaskan di kesatuannya. Seperti diketahui, Reksa Maulana merupakan anggota Polri yang bertugas di Semarang.

“Kalau tidak ada liga ya, saya tunggu perintah saja. kalau memang harus ditugaskan (polisi) saya siap. Saya penugasannya di Semarang,” pungkasnya.