"Kami bermain dengan lima orang di belakang sehingga para pemain yang tidak perlu mengejar lawannya dengan selalu berlari," tambahnya.

Dalam penerapan taktik tersebut, de Boer terpaksa mengobarkan salah satu pemain sayapnya Steven Berghuis.

Pilihan mengorbankan satu pemain yang diambil mantan allenatore Inter Milan tersebut tidak mebuat lawatan De Oranje sia-sia.

"Pada dasarnya, dalam hal ini, berarti mengorbankan pemain seperti Steven [Berghuis]."

"Saya pikir kami memiliki permainan yang lebih baik, katakanlah 60 hingga 40 persen mendukung kami, dan itu karena kualitas kami sendiri."

"Kritiknya akan keras [jika Belanda kalah], tetapi dalam latihan saya melihat bagaimana para pemain mengejar mangsanya seperti hyena muda."

"Saya mengatakan kepada mereka: Jika kami menunjukkan ini dalam permainan, itu seharusnya tidak menjadi masalah."

"Tapi saya tidak puas dengan hasil itu, karena kami ingin menjadi yang teratas di grup. Sekarang kami harus memastikan kami memenangkan dua pertandingan terakhir," jelas pelatih berusia 50 tahun tersebut.

Baca juga: PREDIKSI Everton vs Liverpool Liga Inggris, Danny Murphy Soroti Lini Belakang The Reds

Baca juga: Jadwal Lengkap Liga Inggris Pekan Ini, Live Mola TV, Newcastle vs MU, Everton vs Liverpool

Sementara itu sang kapten Belanda sekaligus bek andalan Liverpool, Virgil van Dijk sedikit kecewa dengan hasil imbang ini.

Virgil van Dijk mengatakan bahwa De Oranje harusnya mendapat hasil yang lebih baik.

"Pelatih menanganinya dengan baik. Semua pujian untuk itu," kata Van Dijk tentang perubahan formasi.

"Kami tahu kami harus melakukan hal-hal berbeda dari pertandingan pertama. Kami ingin mendapatkan hasil dan saya pikir hasil imbang di sini adalah performa yang bagus untuk dikembangkan.

"Kami melakukannya dengan baik dan bekerja keras tetapi kami seharusnya mendapatkan lebih banyak serangan balik di babak kedua.

"Kami menciptakan banyak peluang melawan tim yang fantastis. Kami bisa berbuat lebih banyak," ujar Virgil van Dijk dikutip dari Goal Internasional.