TRIBUNNEWSCOM - Kedigdayaan klub Liga Italia, AC Milan kian hari semakin tak terbendung saja.

Sebagai bukti kehebatan AC Milan yang sulit tertandingi ialah catatan 23 pertandingan terakhir di kompetisi resmi yang belum tersentuh kekalahan.

Rinciannya, AC Milan mampu mengemas 19 kemenangan plus empat hasil imbang.

Kemenangan terbaru yang dicatatkan oleh tim asuhan Stefano Pioli ialah kala menghancurkan Sparta Praha tiga gol tanpa balas di Stadion San Siro, Jumat (30/10/2020) dini hari.

Baca juga: Klasemen Liga Eropa: Arsenal, Leicester dan AC Milan Berada di Pucuk, Spurs-Napoli Posisi Kedua

Baca juga: Perjuangan Tak Kenal Lelah Rafael Leao di AC Milan Berbuah Manis, Seret Nama Legenda Arsenal

Selain catatan impresif tersebut, AC Milan mengawali kampanye mereka di Liga Italia dengan hasil yang gemilang.

Tercatat dalam lima pertandingan yang telah mereka mainkan, Zlatan Ibrahimovic cs mampu mengemas empat kemenangan plus sekali imbang.

Berkat catatan impresif yang dibukukan, anak asuh Stefano Pioli kini nyaman di tangga Capolista Liga Italia dengan mengemas 13 poin.

Kehebatan AC Milan sendiri diprediksi masih akan berlanjut. Mengingat klub asal kota Milano., Italia itu memiliki target yang jelas.

Rossoneri memiliki misi untuk kembali tampil ke ajang Liga Champions musim depan. Minimal, untuk menggaransi tiket Liga Champions, Ibrahimovic dkk wajib finis di posisi empat besar akhir kompetisi nanti.

Lantas siapa korban selanjutnya untuk menguatkan hegemoni AC Milan di Liga Italia musim ini?

Giornata ketujuh akan tersaji akahir pekan nanti di mana AC Milan akan melakoni laga tandang ke kota Udine.

Udinese akan menjamu AC Milan di Stadion Friuli, Minggu (1/11/2020) mulai pukul 18.30. WIB.

Target kemenangan menjadi raihan yang wajib dieproleh AC Milan jika ingin singgsasan puncak klasemennya tak dalam ancaman.

Diungkakan oleh Franck Kessie, gelandang AC Milan itu meminta rekan-rekannya tak larut dalam euforia kemenangan.