TRIBUNNEWS.COM - Pelatih timnas U-19 Indonesia, Shin Tae-yong, menyebut ada keanehan mendasar yang terjadi pada sepakbola Indonesia.

Menurut Shin Tae-yong, teknologi di Indonesia sebetulnya cukup mendukung untuk menghasilkan pesepakbola berkualitas dengan fisik mumpuni.

Tapi, kata Shin Tae-yong, ada masalah mendasar yang membuat pemain lokal kurang berkembang.

Baca juga: PSSI Belum Bisa Penuhi Satu Permintaan Shin Tae-yong Buat Timnas U-19 Indonesia

Penilaian itu bentuk evaluasi Shin Tae-yong atas peforma anak didiknya seusai menjalani pemusatan latihan di Kroasia.

Shin Tae-yong memberi nilai 75 pada anak asuhnya yang sanggup menang atas tim-tim Eropa.

Timnas U-19 Indonesia telah menjalani 11 laga uji coba selama dua bulan mengikuti pemusatan latihan di Kroasia.

Baca juga: Kritik Keras Buat Shin Tae-yong Dapat Sorotan Media Korea Selatan

Dalam 11 laga uji coba itu, terdapat sembilan lawan yang dihadapi, terdiri dari empat timnas U-19 asal Eropa, dua timnas U-19 asal Asia, dan dua tiga klub Kroasia.

Hasilnya, timnas U-19 Indonesia sukses menang tiga kali atas klub Kroasia, menang masing-masing sekali atas timnas U-19 asal Asia dan Eropa, dan enam laga sisanya dilalui dengan tiga hasil imbang dan tiga kekalahan.

Baca Juga: Menurut Dani Alves, Saat Ini Barcelona Sudah Tidak Punya Identitas

Keberhasilan Bagas Kaffa dkk mengalahkan tim-tim asal eropa ternyata mengejutkan sang pelatih, Shin Tae-yong.

Juru taktik asal Korea Selatan itu mengaku tidak menyangkan bila skuad Garuda Nusantara sanggup mengalahkan tim-tim asal Eropa.

"Lawan-lawan yang kami kalahkan sama-sama berusia U-19, tapi saya tetap kaget ketika kami bisa menang atas tim Eropa," ucap Shin Tae-yong dilansir Bolasport.com dari Khan.

Atas penampilan yang cukup baik di Kroasia, Shin Tae-yong pun tak ragu untuk memberikan nilai yang cukup baik bagi anak asuhnya.

Baca Juga: MotoGP Eropa 2020 - Franco Morbidelli Akan Manfaatkan Status Kuda Hitam