Alasan Persib Bandung Tak Setuju Format Kompetisi Liga 1 Berubah Jadi Turnamen
Ada yang menilai perubahan format ke turnamen lebih baik karena menghemat ongkos klub menjalani Liga 1.
Editor: Hasiolan Eko P Gultom
Laporan Wartawan Tribun Jabar, Ferdyan Adhy Nugraha
TRIBUNNEWS.COM, BANDUNG - Mundurnya pelaksanaan Liga 1 2020 berulang kali lantaran masalah izin kepolisian terkait adanya pandemi covid-19, memunculkan wacana soal berubahnya format kompetisi.
Menjelang bergulirnya Liga 1 2020 yang direncanakan kick off pada Februari 2021 beragam wacana soal format kompetisi mengemuka.
Mulai dari kompetisi penuh seperti sebelum ditunda karena pandemi virus corona. Hingga Liga 1 yang akan berbentuk seperti turnamen.
Baca juga: Kisah Cinta Mantan Kapten Persib Bandung, Berawal dari Lirikan ke Fans Berat Persija
Hal ini banyak menuai pro kontra dari pelaku sepak bola Indonesia.
Ada yang menilai perubahan format ke turnamen lebih baik karena menghemat ongkos klub menjalani Liga 1.
Terkait hal ini, Direktur PT Persib Bandung Bermartabat (PBB), Teddy Tjahjono mempertanyakan soal format kompetisi jika memang diubah.
Baca juga: Alasan West Ham United Rekrut Mantan Bomber Persib Bandung
"Berubah format seperti apa? turnamen maksudnya di bagi menjadi 4 group?" ucapnya.
Jikalau nantinya memang PT Liga Indonesia Baru (LIB) selaku operator kompetisi mengubah format Liga 1 menjadi sistem turnamen, Teddy kurang setuju.
Dia lebih setuju jika kompetisi berbentuk dua wilayah seperti terakhir kali diterapkan pada musim 2014.
"Minimal dilakukan format 2 wilayah. kalau format turnamen dengan dibagi 4 group begitu, kurang setuju. Ini kan kompetisi, bukan turnamen," ucapnya.
Artikel ini telah tayang di tribunjabar.id dengan judul Persib Bandung Tak Setuju Jika Liga 1 Berubah Format Jadi Turnamen, Mengapa?
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.