TRIBUNNEWS.COM - Pelatih Inter Milan, Antonio Conte membeberkan efek kartu merah Arturo Vidal pada hasil yang didapat Nerazzurri di laga Liga Champions melawan Real Madrid, Kamis (26/11/2020).

Conte mengakui kartu merah Vidal membuat situasi Inter Milan semakin sulit menghadapi Real Madrid yang tampil dengan penuh determinasi.

Terlebih, saat itu Inter Milan tertinggal satu gol dari Real Madrid dan tengah berupaya menyamakan kedudukan.

Conte menegaskan anak asuhnya tak boleh berbuat kecerobohan lagi kedepannya.

Apalagi mengahadapi lawan sekelas Real Madrid.

Baca juga: Fakta Kartu Merah Vidal di Laga Inter Milan vs Real Madrid, Samai Rekor Ibrahimovic & Vieira

"Situasi semakin sulit bagi kami setelah penalti," ujar Conte dikutip dari UEFA.com.

"Dan menjadi lebih sulit lagi setelah kartu merah itu, untuk menyamakan kedudukan. Kami melakukan beberapa kecerobohan di dua laga menghadapi Real Madrid."

"Kami semestinya tidak melakukan hal seperti itu lagi, terlebih menghadapi lawan sekelas Real Madrid," sambungnya.

Jalannya Pertandingan Inter Milan vs Real Madrid

Inter Milan yang mengusung misi wajib menang berusaha mengambil inisiatif serangan pada awal pertandingan.

Real Madrid yang melancarkan serangan perdananya justru berhasil mendapatkan keuntungan setelah mereka mendapat penalti pada menit kelima.

Berawald dari pergerakan Nacho yang dilanggar Barella, Real Madrid mendapat hadiah penalti dari wasit.

Hazard yang menjadi algojo penalti berhasil membawa Real Madrid unggul cepat pada menit ketujuh lewat titik putih.

Tertinggal gol lewat penalti membuat para pemain Inter Milan mencoba meningkatkan agresifitas permainan utamanya dalam hal menyerang.

Real Madrid hampir menggandakan keunggulan jika tendangan Vazquez tidak membentur mistar gawang tim tuan rumah.

Serangan yang dilancarkan Real Madrid tampak selalu berbahaya meskipun tidak ada sosok Benzema di lini depan.

Lini depan Inter Milan tampak masih kesulitan dalam membongkar lini pertahanan.

Beberapa kali langkah Lukaku dan Lautaro berhasil dihentikan secara brilian oleh Raphael Varane.

Memasulki menit 25, Lukaku mencoba peruntungannya dengan mengambil algojo tendangan bebas.

Hanya saja sepakan yang dilepaskan oleh Lukaku hanya melambung di atas mistar gawang Real Madrid yang dijaga Courtouis.

Usaha Inter Milan untuk memperkecil kedudukan semakin sulit ketika Arturo Vidal diusir wasit.

Berawal ketidakpuasan Vidal terhadap kinerja wasit yang tidak memberinya hadiah penalti setelah dirasa ia layak mendapatkan hal tersebut.

Protes keras yang dilakukan Vidal justru membuat sang pemain diberi kartu kuning kedua oleh wasit dan harus meninggalkan lapangan dengan cepat.

Bermain dengan sepuluh pemain membuat daya tahan Inter Milan akan diuji.

Real Madrid yang unggul jumlah pemain terlihat semakin nyaman dalam meladeni permainan tuan rumah.

Walaupun demikian belum ada gol tambahan yang tercipta, Real Madrid sementara masih unggul satu gol tanpa balas atas Inter Milan pada babak pertama.

Real Madrid baru bisa berhasil memanfaatkan keunggulan jumlah pemain dengan mencetak gol keduanya dalam laga kali ini.

Sosok Rodryrgo yang baru masuk pada babak kedua mampu langsung menyumbangkan gol tepatnya pada menit 59.

Tak kurang dari satu menit berada di dalam lapangan , Rodrygo berhasil memanfaatkan umpan dari Vazquez untuk mencetak gol Real Madrid yang kedua.

Gol yang diciptakan oleh pemain asal Brasil itu akhirnya menghentikan langkah perjuangan Inter Milan untuk mendulang poin dalam laga kali ini.

Real Madrid berhak membawa pulang tiga poin penuh setelah berhasil mempertahankan keunggulan dua gol tanpa balas melawan Inter Milan.

(Tribunnews.com/Guruh/Dwi Setiawan)