Laporan Wartawan Tribunnews.com, Abdul Majid

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Direktur Olahraga Persija Jakarta, Ferry Paulus turut angkat bicara perihal adanya dua pemain Timnas Indonesia U-19 yang dicoret lantaran melakukan indisipliner.

Ia yakin sebanyak lima pemain Persija Jakarta yang kini ada di skuat Timnas U-19 tidak akan melakukan hal yang sama.

Menurutnya, Persija development selain mengajarkan skill permainan mereka juga mengajarkan kepada para pemain muda Persija Jakarta untuk bisa mengambil kesempatan sebaik-baiknya.

“Waktu mau berangkat ke Timnas, Persija Development sudah menekankan ke pemain bahwa ini kesempatan harus diambil dengan sebaik-baiknya jangan terbuang percuma,” kata Ferry Paulus saat ditemui di Lapangan G, Senayan, Jakarta, Kamis (26/11/2020).

“Kami juga menambah bekal, kami kumpulkan dan siapkan dengan latihan fisik di Sawangan dan pembekalan bagaimana harus antusias untuk mengambil kesempatan itu,” jelasnya.

Pemain Persija Jakarta yang kini berada di skuat Timnas U-19 yakni Braif Fatari, Sandi Artha Samosir, Muhammad Salman Alfarid, Alfriyanto Nico Saputro dan Rizky Muhammad Sudirman.

Kelima pemain Persija itu terus berjuang untuk bisa tembus skuat utama.

Terdekat skuat Garuda Muda akan menjalani pemusatan latihan di Spanyol pada awal Desember mendatang.

Seperti diketahui, persiapan Timnas U-19 sendiri dilakukan guna tampil pada Piala Asia U-19 dan Piala Dunia U-20 pada Mei 2021 di mana Indonesia menjadi tuan rumahnya.