Laporan Wartawan Tribunnews.com, Abdul Majid

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Pemain muda Bhayangkara Solo FC, Serdy Ephy Fano kembali jadi perbincangan setelah video dugemnya bersama Mochamad Yudha Febrian tersebar di jejaring sosial.

Warganet yang melihat video tersebut pun merasa geram.

Mereka menilai memang pantas kedua pemain muda itu dicoret dari Timnas U-19.

Baca juga: Video Serdy Ephy Fano Dugem Tersebar, Bhayangkara Solo FC: Memalukan, Siap-Siap Sanksi

Kiper senior Bhayangkara FC, Wahyu Tri Nugroho yang sering bertemu saat latihan justru mengatakan bahwa sebenarnya Serdy merupakan anak yang baik.

Hanya, di usianya yang masih muda dan popularitas yang sudah didapat membuat Serdy harusnya banyak mendapatkan masukan positif dan menggunakan pendekatan yang berbeda.

“Kalau secara pribadi saya lihat Serdy itu sebetulnya anak yang baik,” kata Wahyu Tri saat dihubungi Tribunnews, Kamis (3/12/2020).

Baca juga: Viral 2 Pemain yang Dicoret Timnas U-19 Indonesia Ada di Tempat Hiburan Malam, Ini Kata Tim Pelatih

“Tapi memang dia harus sering-sering diarahkan dan selalu kasih dikasih masukan yang positif buat dia. Karena memang setiap anak berbeda, harus coba dengan pendekatan-pendekatan yang mengenai hatinya dulu,” sambungnya.

Sementara itu, usai viralnya video singkat Serdy yang sedang dugem, Manajer Bhayangkara Solo FC, I Nyoman Yogi Hermawan mengatakan pihaknya kini tengah menelusuri dan menyiapkan sanksi.

“Kami masih melakukan pengecekan dan klasifikasi dari yang bersangkutan,” kata Yogi.

Baca juga: Shin Tae-yong Coret Dua Pemain Timnas U-19 Indonesia yang Pulang Jam 3 Pagi

“Yang pasti memalukan. Kami akan rapat untuk menjatuhkan sanksi,” tegasnya.

Seperti diketahui, bagi Serdy pencoretan ini merupakan pencoretan kedua kalinya dari Timnas U-19.

Pertama kali Serdy dicoret dari Timnas U-19 saat skuat Garuda Muda akan bertolak ke Kroasia pada akhir Agustus lalu. Saat itu Serdy dicoret Shin Tae-yong lantaran dirinya juga telat mengikuti latihan pagi.