TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Bintang Timnas Indonesia U-19,  Witan Sulaeman kembali muncul di skuat Radnik Surdulica.

Gelandang berusia 19 tahun itu berada dalam daftar pemain cadangan Radnik saat menjamu Proleter Novi Sad, 6 Desember 2020.

Dalam duel Liga Serbia 2020-2021 pekan ke-17 itu Radnik menang 2-0.

Itu merupakan kemunculan kedua Witan di bangku cadangan Radnik setelah pekan ke-15 tanggal 20 November 2020.

Pada pekan ke-15 itu Radnik menang 3-0 atas Macva Sabac.

Meski tak dimainkan, tapi Witan cukup bangga bisa berada di bangku cadangan karena ikut merasakan langsung dua kemenangan Radnik.

Hingga pekan ke-17 Liga Serbia 2020-2021 ini, Witan belum pernah tampil.

Bagaimana dengan musim sebelumnya, 2019-2020?

Di musim pertamanya di Liga Serbia itu Witan justru tak pernah muncul di bangku cadangan hingga pekan ke-28.

Baru pada dua pekan terakhir Liga Serbia, 29 dan 30, Witan muncul di skuat Radnik.

Pada pekan ke-29 melawan Radnicki Nis, Witan tampil sebagai cadangan menggantikan Bogdan Stamenkovic menit ke-64.

Radnik akhirnya kalah 2-4 dalam pertandingan tanggal 13 Juni 2020 itu.

Pada pekan ke-30 di kandang Vozdovac, Witan menjadi starter hingga akhir babak pertama dan digantikan pemain lain di menit ke-46.

Duel di ujung kompetisi itu berakhir 1-1.

Radnik akhirnya menyudahi kompetisi Liga Serbia 2019-2020 dengan finis di urutan ke-11 klasemen dari 16 klub bernilai 31.

Jadi, dibandingkan dengan musim 2019-2020, Witan kali ini dilirik pelatih Radnik lebih cepat, karena sudah dimasukkan ke daftar skuat pada pekan ke-15 dan 17, meski belum bermain.

Belum jelas apa pertimbangan Pelatih Radnik Dejan Duricic dan Slavoljub Dordevic memasukkan Witan ke daftar skuatnya.

Namun, kedua pelatih itu sadar betul betapa besarnya harapan penggemar sepak bola Indonesia untuk melihat Witan bermain di Radnik.

Sejak Witan menjadi pemain Radnik, fans Indonesia memang terus mengomentari akun resmi Instagram klub itu, fk.radnik.surdulica.

Hampir seluruh fans Tanah Air menanyakan kapan Witan dimainkan.

Hingga pekan ke-17 musim ini, Radnik berada di posisi ke-10 klasemen dengan nilai 24 dari 7 kali menang dan 3 imbang.

Bila dibandingkan dengan performa musim sebelumnya yang mengantongi nilai 31 dari 30 laga (8 kali menang dan 7 imbang), maka ada peningkatan Radnik kali ini.

Masih ada sisa 13 laga bagi Radnik untuk melampaui nilai akhir musim 2019-2020.

Melihat peluang itu, ada kans bagi Witan untuk tampil, apalagi setelah dimasukkan ke daftar skuat lebih cepat.