Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Superskor

HASIL Liga Italia: Kalah dari AC Milan, Pelatih Lazio Tak Ikhlas, Simeone: Ini Kurang Adil

Hasil Liga Italia, Kekalahan lazio atas AC Milan membuat Simone Iznaghi tak bisa menerima dengan lapang dada.

Penulis: Drajat Sugiri
Editor: Dwi Setiawan
zoom-in HASIL Liga Italia: Kalah dari AC Milan, Pelatih Lazio Tak Ikhlas, Simeone: Ini Kurang Adil
Marco BERTORELLO / AFP
Gelandang Turki AC Milan Hakan Calhanoglu (CR), penyerang Italia AC Milan Daniel Maldini dan pemain depan AC Milan asal Norwegia Jens Petter Hauge (kanan) berpelukan di akhir pertandingan sepak bola Serie A Italia AC Milan vs Lazio Roma pada 23 Desember 2020 di Stadion San Siro di Milan. Marco BERTORELLO / AFP 

TRIBUNNEWS.COM - Pelatih Lazio, Simone Inzaghi menyebut kekalahan yang diterima timnya atas AC Milan merupakan hasil yang kurang adil.

Tersaji di Stadion San Siro, AC Milan secara dramatis mampu mempecundangi Lazio dengan skor tipis 3-2, Kamis (24/12/2020) dalam lanjutan Liga Italia pekan 14.

Tiga gol kemenangan AC Milan dihasilkan lewat lesakan Ante Rebic, pinalti Hakan Calhanoglu, dan gol penentu dari Theo Hernandez.

Baca juga: HASIL Liga Italia: AC Milan Menang, Rossoneri Ulangi Catatan Barcelona 72 Tahun Silam

Baca juga: Drama Capolista Liga Italia Pekan 14, AC Milan Comeback Dramatis, Inter Sempat Bikin Deg-degan

Sedangkan Lazio sendiri berhasil membalas dua lesakan lewat kaki Luis Alberto dan Ciro Immobile.

Kemenangan yang diraih AC Milan membuat mereka sukses menutup pekan 14 Liga Italia di penghujung tahun 2020 sebagai pemuncak klasemen Liga Italia.

Rossoneri menutup tahun 2020 dengan meraih 34 poin, selisih satu angka dnegan Inter Milan yang duduk di urutan kedua

Namun nampaknya kekalahan Lazio dari AC Milan ada yang tak menerima dengan lapang dada.

Berita Rekomendasi

Ialah Simone Inzaghi, pelatih Lazio yang menyebut kemenangan Rossoneri adalah hasil yang tak adil.

Pelatih Italia AC Milan Stefano Pioli (2ndL) merayakan dengan penyerang Portugal AC Milan Rafael Leao (tengah), penyerang Italia AC Milan Daniel Maldini (3rdR), bek Perancis AC Milan Theo Hernandez (2ndR) dan gelandang Italia AC Milan Sandro Tonali (kanan) di akhir pertandingan sepak bola Serie A Italia AC Milan vs Lazio Roma pada tanggal 23 Desember 2020 di stadion San Siro di Milan.
Marco BERTORELLO / AFP
Pelatih Italia AC Milan Stefano Pioli (2ndL) merayakan dengan penyerang Portugal AC Milan Rafael Leao (tengah), penyerang Italia AC Milan Daniel Maldini (3rdR), bek Perancis AC Milan Theo Hernandez (2ndR) dan gelandang Italia AC Milan Sandro Tonali (kanan) di akhir pertandingan sepak bola Serie A Italia AC Milan vs Lazio Roma pada tanggal 23 Desember 2020 di stadion San Siro di Milan. Marco BERTORELLO / AFP (Marco BERTORELLO / AFP)

"Hasilnya (kekalahan) adalah hal yang tak adil bagi kami, saya marah," terang Simone Inzaghi, seperti yang dkutip dari laman Football Italia.

"Kami datang ke sini dengan beberapa masalah, kami memiliki beberapa pemain yang tidak beraksi. Kami pantas mendapatkan lebih."

Apa yang diungkapkan oleh juru taktik asal Italia itu cukup beralasan.

Elang Ibukota mampu menguasai jalannya laga dengan dominan.

Ciro Immobille memegang kendali permainan lewat 62 persen ball possession. Sedangkan 38 persen menjadi kepemilikan AC Milan.

Sedangkan statistik serangan kedua tim melakukan upaya yang sama, yakni 13 kali tembakan.

Namun Lazio jauh lebih unggul lewat tujuh tembakan on target berbanding lima dari AC Milan.

Penyerang Italia Lazio Ciro Immobile (2ndL) merayakan bersama rekan satu timnya setelah mencetak tendangan penalti selama pertandingan sepak bola Grup F Liga Champions UEFA Lazio Roma vs Club Brugge pada 8 Desember 2020 di stadion Olimpiade di Roma.
Tiziana FABI / AFP
Penyerang Italia Lazio Ciro Immobile (2ndL) merayakan bersama rekan satu timnya setelah mencetak tendangan penalti selama pertandingan sepak bola Grup F Liga Champions UEFA Lazio Roma vs Club Brugge pada 8 Desember 2020 di stadion Olimpiade di Roma. Tiziana FABI / AFP (Tiziana FABI / AFP)

"Kami mohon maaf atas hasilnya. Kami mengontrol permainan, ”tambahnya.

Ia kemudian memilih mengambil sikap positif atas kekalahan yang diterima timnya.

Inzaghi ingin menganailisis apa kunci sukses atas performa menawan AC Milan.

"Pasti ada alasan mengapa Milan tidak pernah kalah dalam waktu yang lama. Orang-orang harus mengambil aspek positif dari permainan ini, bukan hasilnya, tapi kami mendominasi," terangnya menjelaskan.

Baca juga: HASIL Liga Italia: Inter Milan Menang Lagi, Lautaro Kibarkan Bendera Perang Scudetto pada AC Milan

Baca juga: Hasil AC Milan vs Lazio Babak Pertama, Gol Rebic & Calhanoglu Bawa Rossoneri di Atas Angin

Lebih lanjut, mengenai gol telat yang disarangkan oleh AC Milan, Inzaghi menyebut terdapat kesalahan yang dilakukan anak asuhnya pada menit-menit akhir pertandingan.

Tepatnya menit ke-90+2, hilangnya konsentrasi dari Lazio berakibat hukuman fatal yang diberikan oleh Theo.

"Kami seharusnya berbuat lebih banyak untuk menghindari gol Theo. Luis Alberto memberinya terlalu banyak ruang. Saya minta maaf untuk teman-teman, mereka tidak pantas kalah."

Terlepas dari hal tersebut, AC Milan berhasil menutup tahun 2020 dengan kado  yang manis, yakni pemuncak klasemen Liga Italia alias penyandang gelar Capolista.

(Tribunnews.com/Giri)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
Klub
D
M
S
K
GM
GK
-/+
P
1
Liverpool
11
9
1
1
21
6
15
28
2
Man. City
11
7
2
2
22
13
9
23
3
Chelsea
11
5
4
2
21
13
8
19
4
Arsenal
11
5
4
2
18
12
6
19
5
Nottm Forest
11
5
4
2
15
10
5
19
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas