TRIBUNNEWS.COM - Jelang laga Northwest Derby antara Liverpool vs Manchester United pada Minggu (17/1/2021) pukul 23.30 WIB, satu di antara persoalan yang ramai dibicarakan adalah soal tendangan penalti yang didapat Setan Merah.

Bermula dari celetukan pelatih Liverpool, Jurgen Klopp, persoalan perolehan penalti di Liga Inggris musim ini kian melebar.

Teranyar, perbincangan mengenai hal itu sampai pada salah satu pilar Manchester United, Bruno Fernandes.

Baca juga: Liverpool vs Manchester United, Setan Merah Cari Cara Maksimalkan Peran Paul Pogba

Baca juga: Live Streaming Liverpool Vs Manchester United, Paul Pogba Anggap MU Belum Selevel The Reds

Baca juga: Liverpool vs Manchester United: Klopp Ogah Disebut Pengaruhi Wasit, Begini Jawaban Mark Clattenburg

Bruno yang kerap ditunjuk sebagai algojo tendangan penalti untuk Setan Merah tak mau ambil pusing dengan berbagai anggapan dari pihak luar.

Ia bahkan mengaku tak terlalu memperdulikan hujatan yang mengalir menuju kepadanya atau pun pada Manchester United.

"Saya tidak terlalu mendengarkan hal itu. Saya tidak peduli, jujur saja," ungkap Bruno dikutip dari Manchester Evening News.

"Anda akan sering mendengar tentang pendapat orang-orang. Namun saya benar-benar tidak peduli."

"Saya tidak akan mencurahkan perhatian saya pada pendapat orang lain," sambungnya.

Pada Liga Inggris musim ini, tim asuhan Ole Gunnar Solskjaer telah mendapatkan hadiah penalti dari wasit sebanyak enam kali.

Menariknya, catatan itu tak terpaut jauh dari apa yang diperoleh Liverpool musim ini.

Skuat asuhan Jurgen Klopp hanya terpaut satu penalti lebih sedikit dari yang didapat Manchester United.

Leicester City malah menjadi klub yang paling banyak mendapatkan hadiah penalti di musim ini dengan jumlah 10 tendangan.

Namun, jika menilik jumlah penalti sejak teknologi VAR digunakan di Liga Inggris, Setan Merah memang menjadi tim yang paling sering mendapat penalti.

Baca juga: SIARAN LANGSUNG Bola Malam Ini: Leicester & Chelsea Live Mola TV, Ini Jadwal Laga Liverpool vs MU

Harry Maguire dkk sudah mendapatkan sekira 20 penalti sejak VAR ada di Liga Inggris.

Berbanding 10 penalti yang didapat Liverpool bila menggunakan tolok ukur yang sama.

Meskipun demikian, Bruno Fernandes memiliki pemikiran lain tentang seringnya Setan Merah mendapat hadiah penalti di kancah Liga Inggris.

Menurutnya, tipe pemain depan Manchester United yang mengandalkan kecepatan dan kelincahan olah bola menjadi penentu banyaknya penalti yang didapat timnya.

Mantan pemain Sporting Lisbon ini berpendapat para bek lawan sering mengganjal ata melakukan tekel kepada Marcus Rashford atau Martial lantaran keduanya tak ragu meliak-liuk di dalam kotak penalti lawan.

"Seperti yang Ole katakan, kami memiliki beberapa pemain cepat di depan," ujar Bruno.

"Anthony adalah satu di antara striker terbaik dalam situasi satu lawan satu, sedangkan Marcus merupakan definisi lainnya dari pemain cepat yang kami miliki. Ia memiliki kaki yang lincah dan kerap mencuri bola di pertahanan lawan."

"Menjadi lumrah rasanya bila para pemain lawan sering mengganjal keduanya karena skill yang mereka miliki. Itulah yang terjadi," lanjutnya.

Aroma persaingan antara Liverpool dan Manchester United yang semakin meningkat jelang pertemuan keduanya, membuat tensi pertandingan bisa saja meninggi.

Manchester United kemungkinan tak akan ingin kehilangan pucuk klasemen Liga Inggris yang mereka dapatkan dengan susah payah jika mereka takluk dari Liverpool.

Setan Merah juga memiliki agenda lain, yakni menjaga rekor tandang mereka tetap apik dengan tak tersentuh kekalahan kala jumpa Liverpool.

(Tribunnews.com/Guruh)