Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Superskor

HASIL LIGA ITALIA: Pecundangi Cagliari, AC Milan Jauhi Inter Milan & Samai Rekor Terdahulu

AC Milan yang bertindak sebagai tim tamu mampu mencuri kemenangan saat melawat ke markas Cagliari, Selasa (19/1/2021).

Penulis: Dwi Setiawan
Editor: Drajat Sugiri
zoom-in HASIL LIGA ITALIA: Pecundangi Cagliari, AC Milan Jauhi Inter Milan & Samai Rekor Terdahulu
ALBERTO PIZZOLI / AFP
Penyerang Swedia AC Milan Zlatan Ibrahimovic melakukan selebrasi setelah mencetak gol keduanya pada pertandingan sepak bola Serie A Italia Cagliari vs AC Milan pada 18 Januari 2021 di Sardegna Arena di Cagliari. 

TRIBUNNEWS.COM - AC Milan yang bertindak sebagai tim tamu mampu mencuri kemenangan saat melawat ke markas Cagliari, Selasa (19/1/2021).

Berlangsung di Sardegna Arena, AC Milan berhasil membungkam perlawanan Cagliari dengan skor dua gol tanpa balas.

Dua gol kemenangan AC Milan diborong semua oleh Zlatan Ibrahimovic pada menit 7 dan 52.

Kemenangan tersebut membuat AC Milan kembali menjauhi kejaran Inter Milan yang mengintai dibawahnya.

Penyerang Swedia AC Milan Zlatan Ibrahimovic melakukan selebrasi setelah mencetak gol keduanya pada pertandingan sepak bola Serie A Italia Cagliari vs AC Milan pada 18 Januari 2021 di Sardegna Arena di Cagliari.
Penyerang Swedia AC Milan Zlatan Ibrahimovic melakukan selebrasi setelah mencetak gol keduanya pada pertandingan sepak bola Serie A Italia Cagliari vs AC Milan pada 18 Januari 2021 di Sardegna Arena di Cagliari. (ALBERTO PIZZOLI / AFP)

Tambahan tiga poin membuat AC Milan semakin kokoh berada pada puncak klasemen sementara Liga Italia.

Tim berjuluk Rossoneri itu kini masih berada di urutan teratas dengan koleksi 43 poin.

AC Milan unggul tiga poin dari Inter Milan yang menjadi rival terdekat di tangga klasemen.

Berita Rekomendasi

Tak hanya itu, kemenangan atas Cagliari ternyata menyisakan catatan menarik.

Dilansir Opta, keberhasilan AC Milan mencetak gol ke gawang Cagliari membuat AC Milan menyamai rekor terdahulunya.

AC Milan sejauh ini telah rutin mencetak gol dalam 19 laga tandang secara berturut-turut.

Momen tersebut membuat AC Milan menyamai rekor terlama mereka mencetak gol dalam 19 laga beruntun pada musim 1992/1993.

Jalannya Pertandingan

Babak pertama dimulai, AC Milan langsung mengambil inisiatif serangan dengan mengandalkan kecepatan wingernya.

Castillejo dan Hauge yang diturunkan sejak menit awal ditugaskan untuk memberikan pelayanan terbaik kepada Ibrahimovic.

Absennya Calhanoglu juga membuat Brahim Diaz sebisanya harus menyuplai bola manja kepada Ibrahimovic sebagai ujung tombak.

AC Milan mendapatkan hadiah penalti setelah penetrasi yang dilakukan Ibrahimovic harus dihentikan salah seorang bek tuan rumah di kotak terlarang pada menit keempat.

Ibrahimovic yang menjadi algojo penalti berhasil menuntaskan tugasnya dengan baik sekaligus membawa AC Milan unggul cepat.

Usai unggul cepat terlihat permainan AC Milan semakin solid dari setiap lininya.

Hal itu membuat kubu tuan rumah cukup kesulitan dalam mengembangkan permainan sekaligus menciptakan peluang.

Cagliari mencoba mengawali serangan lewat Gabriele Zappa yang memberikan umpan silang ke kotak penalti.

Namun peluang yang coba diciptakan oleh pemain tuan rumah tersebut berhasil digagalkan oleh Romagnoli.

Peluang AC Milan untuk menggandakan keunggulan didapatkan oleh Davide Calabria yang mendapatkan ruang menembak.

Hanya saja tembakan Calabria masih bisa ditepis oleh kiper tuan rumah, hanya menghasilkan sepak pojok saja.

Cagliari masih belum mendapatkan peluang emas alias memberikan ancaman ketika laga telah berlangsung 25 menit.

AC Milan kembali mengancam lewat Ibrahimovic dimana sundulannya masih bisa diblok bek lawan.

Calabria hampir saja menggandakan keunggulan timnya jika upaya tembakannya tidak membentur mistar gawang.

Memasuki menit 40, tempo permainan kedua tim terlihat cukup meningkat daripada waktu-waktu sebelumnya.

Hanya saja masih belum ada tambahan gol yang diciptakan oleh dua tim yang bertanding.

Skor satu gol tanpa balas untuk keunggulan AC Milan masih bertahan hingga babak pertama berakhir.

Babak kedua dimulai dimana Stefano Pioli melakukan pergantian cepat dengan memasukkan Kalulu untuk menggantikan Simon Kjaer.

Pergantian tersebut dilakukan Stefano Pioli untuk menjaga kebugaran pemainnya.

Ketika laga baru berlangsung tujuh menit pada babak kedua, Ibrahimovic lagi-lagi menjadi aktor dibalik gol kedua AC Milan.

Berawal dari umpan cerdas yang dilepaskan oleh Calabria, Ibrahimovic menerima bola dengan baik.

Tanpa berpikir panjang ia melakukan penetrasi ke pertahanan Cagliari yang cukup terbuka.

Ketika tinggal berhadapan dengan kiper lawan, Ibrahimovic dengan tenang menceploskan bola ke jala gawang Cagliari untuk kedua kalinya.

Dua gol dari Ibrahimovic akhirnya membuat AC Milan semakin menjauh dari Cagliari.

AC Milan harus menerima kenyataan setelah Alexis Saelemaekers harus diusir wasit karena mendapat kartu kuning kedua pada menit 74.

Beruntung, AC Milan mampu tetap bermain solid sampai akhir laga meskipun bermain dengan sepuluh orang.

AC Milan berhasil mempertahankan keunggulan dua gol tanpa balas atas tim tuan rumah hingga laga berakhir.

Susunan Pemain:

Cagliari (4-3-2-1):

Cragno; Zappa, Godin, Walukiewicz, Lykogiannis; Nainggolan, Marin, Duncan; Joao Pedro, Pereiro; Simeone.

AC Milan (4-2-3-1):

Donnarumma; Calabria, Kjaer, Romagnoli, Dalot; Kessie, Tonali; Castillejo, Diaz, Hauge; Ibrahimovic.

(Tribunnews.com/Dwi Setiawan)

Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
Klub
D
M
S
K
GM
GK
-/+
P
1
Napoli
13
9
2
2
20
9
11
29
2
Atalanta
13
9
1
3
34
16
18
28
3
Inter Milan
13
8
4
1
31
14
17
28
4
Fiorentina
13
8
4
1
27
10
17
28
5
Lazio
13
9
1
3
28
14
14
28
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas