TRIBUNNEWS.COM, SURABAYA - Gubernur Maluku, Murad Ismail mengundang Persebaya datang ke daerahnya untuk menjaring bakat-bakat muda di sana.

Undangan itu diberikan saat menerima kunjungan tim Putra Maluku (Puma), Senin (25/1/2021) lalu.

Puma merupakan tim yang terdiri para mantan pemain sepak bola asal Maluku yang berkiprah di Jawa. Sebagian besar membela Persebaya.

Skuat Puma di antaranya, Ferrel Raymond Hattu, Yongki Kastanya, Maura Hally, Yusuf Money dan sederet nama lainnya.

“Setelah pandemi ini berakhir. Saya undang teman-teman Persebaya ke sini. Rekrut sebanyak mungkin talenta-talenta yang ada di sini untuk dibawa ke Persebaya,” ucap Murad Ismail seperti dikutip dari laman resmi Persebaya.

Undangan itu, tambah Murad, tidak lepas dari wujud terima kasih pihaknya pada Persebaya yang cukup konsisten merekrut anak-anak Maluku dari tahun ke tahun.

Persebaya memang identik sebagai panggung para pemain asal Maluku sejak era perserikatan hingga saat ini.

Dalam skuad Persebaya sekarang, ada nama Alwi Slamat. Pemain asal Maluku ini direkrut Persebaya sejak musim 2019 lalu.

Alwi saat ini juga tercatat sebagai anggota TNI yang bertugas di Kostrad. Ia masuk TNI lewat jalur sepak bola.

“Persebaya mudah-mudahan bisa datang. Rekrut sebanyak mungkin bibit-bibit Maluku untuk dimatangkan di Persebaya,” harapnya.

Harapan itu bukan tanpa alasan, karena memang dikatakan Murad, pihaknya selama ini terus memfasilitasi bakat-bakat yang ada di Maluku.

Satu diantaranya adalah, turut menggerakkan dan mensponsori sepak bola di kampung-kampung. 

“Maluku ini kan sudah terkenal sebagai gudangnya bibit sepak bola. Bahkan, sampai ada kampung sepak bola segala. Saya undang Persebaya untuk lihat dan ambil,” paparnya.

"Mudah-mudahan bisa datang. Kita siapkan. Rekrut bakat-bakat terbaik ini,” tambah Murad.