Giorgio Chiellini Akui Ibrahimovic Sebagai Musuh Bebuyutan di Lapangan, Tak Gentar Menghadapinya
Giorgio Chiellini mengaku bahwa Ibrahimovic sebagai musuh bebuyutan karena keputusannya memperkuat Inter Milan pada 2006 silam.
Penulis: Rochmat Purnomo
Editor: Muhammad Nursina Rasyidin
![Giorgio Chiellini Akui Ibrahimovic Sebagai Musuh Bebuyutan di Lapangan, Tak Gentar Menghadapinya](https://asset-2.tstatic.net/tribunnews/foto/bank/images/penyerang-ac-milan-zlatan-ibrahimovic-kiri-berdebat-dengan-penyerang-inter-milan-romelu-lukaku.jpg)
TRIBUNNEWS.COM - Kapten Juventus, Giorgio Chiellini mengakui bahwa striker gaek AC Milan Zlatan Ibrahimovic merupakan musuh bebuyutannya di dalam lapangan.
Pengakuan Giorgio Chiellini bahwa Ibrahimovic sebagai musuh bebuyutan karena keputusannya memperkuat Inter Milan pada 2006 silam.
Semenjak kepindahannya tersebut, Chiellini menjadikan Ibrahimovic sebagai musuh sekaligus saingan saat keduanya bertemu.
Ia pun dengan tegas tidak mundur selangkahpun untuk berduel dengan penyerang asal Swedia apabila bertemu dalam pertandingan.
![Penyerang Belgia Inter Milan Romelu Lukaku (kiri) dan bek Italia Juventus Giorgio Chiellini mengejar bola selama pertandingan sepak bola Serie A Italia Inter vs Juventus pada 17 Januari 2021 di stadion San Siro di Milan.
MIGUEL MEDINA / AFP](https://cdn-2.tstatic.net/tribunnews/foto/bank/images/penyerang-belgia-inter-milan-romelu-lukaku-kiri-dan-bek-italia-juventus-giorgio-chiellini.jpg)
Baca juga: Status Terkuat Tak Jaminan Juara, AC Milan Bisa Kalahkan Inter & Juventus dalam Perburuan Scudetto
Baca juga: JADWAL Liga Italia, Fiorentina vs Inter Milan: Skriniar Singgung Kemenangan atas Juventus & AC Milan
Meskipun demikian, Chiellini tetap menjaga hubungan baik dengan Ibrahimovic dan tak lupa saling menghormati satu sama lain.
“Saya harus menemukan persaingan untuk memberikan yang terbaik. Saya sangat menghormati Zlatan, kami saling menghormati," kata Giorgio Chiellini kepada So Foot yang dikutip dari laman Football-Italia.
“Kami adalah rekan satu tim di musim pertama saya di Juve. Saya tidak pernah takut untuk menghadapinya, tidak pernah mundur selangkah pun.
“Dia menjadi musuh mutlak dengan pindah ke Inter, lalu lawan yang sederhana di Milan atau dengan tim nasional," akui Chiellini.
Bek andalan Timnas Italia ini juga bercerita terkait hal yang membuatnya senang ketika dipercaya tampil dalam sebuah laga.
Menurutnya hal utama yang membuatnya senang bukanlah mencetak gol melainkan memenangkan duel dengan striker tim lawan.
Chiellini pun memberikan conoh ketika memenangkan duel dengan striker Tottenham Hotspur Harry Kane yang dibuatnya gagal mencetak gol.
![Penyerang Swedia AC Milan, Zlatan Ibrahimovic bereaksi setelah menerima kartu merah atas aksinya melawan bek Serbia Inter Milan Aleksandar Kolarov selama pertandingan sepak bola perempat final Piala Italia antara Inter Milan dan AC Milan pada 26 Januari 2021 di stadion Meazza di Milan.
MIGUEL MEDINA / AFP](https://cdn-2.tstatic.net/tribunnews/foto/bank/images/ekspresi-zlatan-ibrahimovic.jpg)
Baca juga: Jelang Juventus vs AS Roma Liga Italia: Polemik Edin Dzeko Berlanjut, Jabatan Kapten Resmi Dicopot
Baca juga: JADWAL Liga Italia, Live Streaming RCTI, Fiorentina vs Inter Milan, Juventus vs AS Roma
Laga melawan Tottenham di Liga Champions masih melekat dalam benak Chiellini karena keberhasilannya menggagalkan peluang dari Harry Kane.
Diakui Chiellini bahwa Keberhasilannya menggagalkan Kane tidak setara dengan kualias Sergio Ramos maupun Virgil Van Dijk.
“Saya sangat senang bisa memenangkan duel. Saat saya memblokir tembakan berbahaya atau menyelamatkan gawang, saya mengalami adrenalin," akui Chiellini.