Liverpool Kalah di Anfield, Sejarah Pahit 1984 Terulang, Kian Tertinggal Duo Manchester
Kalah di kandang membuat Liverpool makin tertinggal dari persaingan juara Liga Inggris dari duo Manchester.
Editor: Hasiolan Eko P Gultom
TRIBUNNEWS.COM - Peforma angin-anginan Liverpool pada 2021 terulang di Anfield.
Kalah di kandang membuat Liverpool makin tertinggal dari persaingan juara Liga Inggris dari duo Manchester.
Terlebih, kekalahan terbaru Liverpool membuat sejarah pahit pada 1984 terulang di Stadion Anfield.
Baca juga: Alasan Juergen Klopp Pilih Divock Origi dan Lempar Takumi Minamino ke Klub Lain
Liverpool menjamu Brighton & Hove Albion dalam pertandingan pekan ke-22 Liga Inggris di Stadion Anfield, Rabu (3/2/2021) waktu setempat atau Kamis dini hari WIB.
Dikutip BolaSport.com dari situs resmi Premier League, Liverpool sebenarnya tampil lebih mendominasi.
The Reds memimpin penguasaan bola dengan 63,4 persen.
Dari segi peluang, Liverpool memiliki 11 yang 1 di antaranya mengarah tepat sasaran.
Adapun Brighton mempunyai 13 kesempatan dengan 4 menuju ke gawang.
Menguasai aliran bola sejak awal pertandingan, Liverpool tampil melempem di sepanjang babak pertama.
Liverpool dan Brighton sama-sama gagal meluncurkan satu pun tembakan tepat sasaran pada 45 menit pertama.
Baca Juga: Liverpool Keluar dari Perebutan Gelar, Juergen Klopp Bahas Kaki 14 Pemain
Gelandang Brighton, Pascal Gross, yang justru menjadi bintang lapangan pada babak pertama.
Gross menjadi pemain yang paling banyak menciptakan peluang (3) dalam duel Liverpool versus Brighton.