TRIBUNNEWS.COM - 'Sesepuh' bek Juventus, Giorgio Chiellini membuat pernyataan mengejutkan soal penyesalannya pernah menolak tawaran untuk berlabuh ke klub elite Liga Inggris, Arsenal.

Diakui oleh Giorgio Chiellini, saat itu tawaran datang kepada dirinya saat masih berusia 16 tahun dan tengah meniti kariernya bersama Livorno.

Pemain yang kini menjadi satu di antara ikon Juventus itu mengaku bodoh pernah menolak tawaran Meriam London.

Namun di sisi lain, dirinya juga tak ingin dicap sebagai pengkhianat bagi Livorno.

Baca juga: Status Terkuat Tak Jaminan Juara, AC Milan Bisa Kalahkan Inter & Juventus dalam Perburuan Scudetto

Baca juga: Live Streaming RCTI Juventus vs AS Roma Liga Italia, Polemik Dzeko Berujung Coptnya Ban Kapten

Dalam satu dekade terakhir, Chiellini dianggap sebagai salah satu bek terbaik di dunia.

Sang bek memberikan penampilan yang solid saat mengawal jantung pertahanan Juventus.

Chiellini sendiri sebenarnya sudah diintai banyak klub sejak ia masih muda.

Pada saat itu ia sudah menunjukkan bakatnya saat masih membela klub masa kecilnya, Livorno.

Chiellini mengakui bahwa hingga saat ini, ia masih menyesal menolak tawaran Arsenal tersebut.

Ia mengakui bahwa keputusan yang keliru saat menolak ajakan Arsene Wenger.

Namun di sisi lain, dia tidak bisa memungkir bahwa dirinya memiliki kecintaan yang amat besar pada klub yang mengajarinya bermain sepak bola, Livorno.

"Saya sangat bodoh menolak tawaran seperti itu (dari Arsenal)," terangnya seperti yang dikutip dari laman Goal International.

"Saya masih berusia 16 tahun saat itu dan masih bermain di Serie C, dan tawaran itu (bergabung dengan Arsenal) adalah tawaran yang sangat besar," ujarnya menambahkan.

Pemain bertahan andalan Juventus itu pun menjelaskan mengapa dirinya saat itu memilih untuk menolak Meriam London.