TRIBUNNEWS.COM - Pertandingan menarik yang mempertemukan Spurs versus Chelsea akan menjadi tajuk laga penutup pekan 22 Liga Inggris.

Duel sesama tim asal London itu bakal diselenggarakan di Tottenham Hotspur Stadium, Jumat (5/2/2021) dinihari nanti.

Salah satu pemain yang patut dinantikan sepak terjangnya dalam laga nanti adalah Marcos Alonso.

Fullback kiri Chelsea itu secara mengejutkan tiba-tiba masuk dalam skema starting eleven yang dimainkan Thomas Tuchel dalam laga Chelsea sebelumnya.

Baca juga: Prediksi Skor Spurs vs Chelsea, Liga Inggris, Misi Bangkit Tuan Rumah Terhalang Rekor Pertemuan

Baca juga: Siaran Langsung Liga Inggris Malam Ini, Tottenham Hotspur vs Chelsea, Live Streaming Mola TV

Marcos Alonso bahkan mampu menjawab kepercayaan yang diberikan pelatihnya dengan sangat baik.

Selain membantu Chelsea meraih kemenangan dengan raihan cleansheet alias tidak kebobolan melawan Burnley pada pekan sebelumnya.

Alonso juga mampu mencetak gol penutup kemenangan Chelsea melalui sepakan voli yang indah.

Gacornya performa Marcos Alonso tentu menjadi kabar yang bagus bagi Chelsea yang sedang berusaha kembali menemukan performa terbaiknya.

Meskipun hadirnya Marcos Alonso cukup mengejutkan mengingat ia seperti sempat tersingkir dari skuad Chelsea era Frank Lampard.

Apalagi kedatangan Ben Chilwell membuat Marcos Alonso semakin terpinggirkan.

Hanya saja keputusan Thomas Tuchel memberikan kesempatan kepadanya untuk bermain dalam laga sebelumnya melawan Burnley menandakan ia belum habis.

Ditambah Marcos Alonso menjadi pemain yang memiliki atribut cukup lengkap sebagai pemain profesional.

Dan laga melawan Spurs kali ini, Marcos Alonso berpeluang kembali turun sebagai starter.

Baca juga: Hasil Liga Inggris: Liverpool Takluk dari Brighton di Kandang, Keangkeran Anfield Memudar

Meskipun ancaman rotasi pemain bisa saja diperlakukan Thomas Tuchel dan posisi Marcos Alonso bisa beralih ke bangku cadangan.

Jika melihat statistik yang ada ternyata sosok Marcos Alonso tergolong mampu tampil luar biasa kala bertemu Spurs.

Dilansir Transfermarkt, Alonso selama kariernya telah bertemu melawan Spurs sebanyak 16 kali.

Torehan tiga gol dan satu assist mewarnai kegemilangannya kala berjumpa tim asal London Utara tersebut.

Dan ternyata tiga gol dan satu assist yang dilesakkan Marcos Alonso semuanya terjadi ketika berseragam Chelsea.

Momen pertama kali Marcos Alonso mampu mencetak gol terjadi kala Chelsea mengalahkan Spurs, 20 Agustus 2017 silam.

Baca juga: Kegalakan Manchester City Berlanjut, Liverpool Berpeluang jadi Korban Berikutnya

Dalam laga yang berakhir dengan kemenangan tipis untuk Chelsea itu, Marcos Alonso memborong dua gol The Blues atas Spurs.

Kegacoran Alonso kembali terulang ketika ia membawa timnya mengalahkan Spurs dalam dua pertemuan pada musim 2019/2020.

Alonso mampu mencetak satu gol dan satu assist pada dua pertemuan Chelsea melawan Spurs pada musim tersebut.

Alhasil tiga gol dan satu assist yang telah diciptakan Marcos Alonso ketika berhadapan Spurs diprediksi membuat Thomas Tuchel tertarik memasang pemain asal Spanyol tersebut.

Chelsea saat ini dikomandoi oleh Thomas Tuchel mulai menemukan irama permainannya kembali.

Setelah hanya mampu bermain imbang tanpa gol pada laga perdana dibawah asuhan Thomas Tuchel.

Kemenangan dua gol tanpa balas melawan Burnley membuat Chelsea tampak lebih percaya diri dalam menatap laga sesama tim London kali ini.

Laga sengit yang mempertemukan Tottenham Hotspur melawan Chelsea dapat disaksikan melalui tayangan Mola TV, Jumat (5/2/2021) dinihari nanti.

Head to Head Spurs vs Chelsea:

(29-11-2020) Chelsea 0-0 Spurs

(29-09-2020) Spurs 1-1 (5-4) vs Chelsea

(22-02-2020) Chelsea 2-1 Spurs

(22-12-2019) Spurs 0-2 Chelsea

(27-02-2019) Chelsea 2-0 Spurs

Prediksi Susunan Pemain Spurs vs Chelsea:

Spurs (3-4-3):

Hugo Lloris; Toby Alderweireld, Eric Dier, Joe Rodon; Matt Doherty, Pierre-Emile Hojbjerg, Moussa Sissoko, Ben Davies; Steven Bergwijn, Carlos Vinicius, Son Heung-Min

Chelsea (3-4-3):

Edouard Mendy; Cesar Azpilicueta, Thiago Silva, Antonio Rudiger; Callum Hudson-Odoi, Mateo Kovacic, N'Golo Kante, Marcos Alonso; Mason Mount, Christian Pulisic, Timo Werner