AC Milan vs Crotone Liga Italia: Comeback Maestro Lini Tengah, Hakan Calhanoglu & Ismael Bennacer
Laga AC Milan vs Crotone pekan 22 Liga Italia berpotensi jadi ajang kembalinya Hakan Calhanoglu dan Ismael Bennacer ke starting line-up
Penulis: Drajat Sugiri
Editor: Dwi Setiawan
TRIBUNNEWS.COM - Laga AC Milan vs Crotone Giornata 21 Liga Italia berpotensi menjadi penggung kembalinya para maestro lini tengah Rossoneri.
Pekan 21 Liga Italia akan terhampar laga AC Milan vs Crotone di Stadion San Siro, Minggu (7/2/2021) pukul 21.00 WIB.
Nama Ismael Bennacer dan Hakan Calhanoglu menjadi topik utama dari skuat AC Milan untuk memulai laga sebagai starter.
Baca juga: Rapor Bursa Transfer Liga Italia, AC Milan Paling Cerdas, Juventus Lakukan Pembelian Termahal
Baca juga: Status Terkuat Tak Jaminan Juara, AC Milan Bisa Kalahkan Inter & Juventus dalam Perburuan Scudetto
Sebagaimana yang diketahui, Ismael Bennacer telah absen selama dua bulan membela panji Rossoneri.
Pemain Timnas Aljazair itu menghabiskan waktunya selama dua bulan untuk pemulihan cedera yang ia alami.
Sedangkan bagi Hakan Calhanoglu sendiri, ia melewatkan sejumlah laga bersama AC Milan setelah dirnya dinyatakan positif Covid-19.
Namun jelang pertandingan melawan Crotone, laman Milannews mengabarkan bahwa kedua maestro lini tengah AC Milan itu siap tampil sejak menit awal.
Peran vital memang dimiliki oleh keduanya. Di mana Bennacer merupakan tandem sehati dari Franck Kessie.
Di bahwa kendali Stefano Pioli, duet lapangan tengah Kessie-Bennacer disebut sebagai menjadi yang terbaik di Liga Italia.
Peran dobel pivot yang diemban keduanya sukses membantu Rossoneri saat ini menjadi pemuncak klasemen Liga Italia hingga pekan ke-20.
Bennacer sendiri sering berbagi peran dengan Kessie, ketika sang partner mengubah fungsinya menjadi mode penyerangan.
Bennacer memiliki tugas utama sebagai regista alias pendikte permainan.
Namun ketika Kessie memilih untuk naik membantu [penyerangan, mantan pemain Empoli itu mengemban tugas ganda.
Yakni sebagai gelandang pengatur permainan, plus mengcover pergerakan Kessie sebagai destroyer penahan arus serangan lawan.