Laporan Wartawan Tribunnews.com, Abdul Majid

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Dalam upaya menekan kasus penyebaran Covid-19, pemerintah kini mulai gencar melakukan vaksinasi.

Kelompok tenaga kesehatan yang jadi garda terdepan penanganan Covid-19 mendapatkan prioritas vaksin Covid-19.

Munculnya vaksin pun dinilai jadi upaya paling baik, bahkan kini banyak kalangan atau kelompok lainnya  mengupayakan dapat prioritas vaksin Covid-19 guna bisa menjalani kinerjanya kembali secara aman.

Baca juga: BREAKING NEWS Polisi Beri Lampu Hijau Kompetisi Sepakbola Kembali Bergulir

Salah satunya dunia olahraga khususnya cabang sepakbola. Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan pun kini tengah berupaya agar para pemain Timnas Indonesia bisa mendapatkan vaksin prioritas.

Tak hanya itu, kompetisi sepakbola Liga 1 dan 2 yang sudah mendapatkan lampu hijau dari Kepolisian juga diminta para pemainnya bisa mendapatkan vaksin.

“Saya minta vaksin bukan untuk timnas saja tapi teman-teman liga 1 dan liga 2 dan seluruh stakeholder sepakbola,” kata Iriawan usai melakukan rapat bersama PT LIB di Menara Mandiri, Sudirman, Jakarta, Kamis (4/1/2021).

“Tapi kami menunggu saja lah karena pertama kan tenaga kesehatan, petugas keamanan kalau nanti sudah memenuhi insya Allah kami ya. Kemarin sudah berjanji Pak Menpora diwakili pak Gatot Dewa Broto sudah sampaikan ya kita perlu divaksin juga,” sambungnya.

Seperti diketahui, Kemenpora sebelumnya mengusulkan 18 cabang olahraga mendapatkan vaksin Covid-19 satu di antaranya sepakbola.

Untuk pemain sepakbola sendiri yang diajukan hanya pemain Timnas saja.

“Kalau timnas 178 orang sudah ada list nama-namanya. Mudah-mudahan bisa segera divaksin dan saya minta liga 1 dan liga 2 dan lain-lain juga divaksin,” ujar Iriawan.

Sementara itu, Direktur Utama PT LIB, Akhmad Hadian Lukita mengatakan bilamana vaksin Covid-19 didapat dengan cara harus beli, pihaknya pun siap membeli vaksin dan nantinya dibagikan kepada seluruh pemain, pelatih dan ofisial Liga 1 dan Liga 2.