Gagal Pertahankan Gelar Coppa Italia, Nasib Gattuso Berada di Tangan Juventus & Pirlo
Nasib Gennaro Gattuso sebagai pelatih Napoli kembali dipertaruhkan usai timnya tersingkir dari ajang Coppa Italia musim 2020/2021.
Penulis: Dwi Setiawan
Editor: Drajat Sugiri
TRIBUNNEWS.COM - Nasib Gennaro Gattuso sebagai pelatih Napoli kembali dipertaruhkan usai timnya tersingkir dari ajang Coppa Italia musim 2020/2021.
Napoli yang berstatus sebagai juara bertahan harus rela tersingkir dari ajang Coppa Italia musim ini.
Kepastian tersingkirnya Napoli didapatkan setelah dikalahkan Atalanta di leg kedua semifinal Coppa Italia, Kamis (11/2/2021) dinihari tadi.
Baca juga: Hasil Atalanta vs Napoli - Sejarah Final Coppa Italia Tercipta, La Dea Lawan Juventus Pertama Kali
Berlangsung di Bergamo, Napoli dipaksa mengakui keunggulan Atalanta dengan skor 3-1.
Kekalahan itu membuat asa Napoli untuk bisa mempertahankan gelar juara sudah dipastikan pupus.
Tersingkirnya Napoli secara tidak langsung membuat kursi kepelatihan tim berjuluk Partenopei itu kembali memanas.
Gattuso yang menjadi tokoh utama dibalik performa Napoli musim ini kembali digoyang isu tak sedap.
Meskipun sebenarnya Gattuso terlihat telah mampu mengangkat performa Napoli jauh lebih baik sejak mengambil alih musim lalu.
Hanya saja itu terasa tidak cukup mengingat beberapa hasil mengejutkan diterima Napoli dalam kurun waktu beberapa bulan terakhir.
Baca juga: Demi Tunjang Proyek Stefano Pioli, AC Milan Gerak Cepat Amankan Masa Depan Calabria
Baca juga: AC Milan Sempat Dirundung Inkonsistensi, Stefano Pioli Ungkap Tangani Tekanan Rossoneri
Hasil imbang melawan Torino yang terancam degradasi, lalu kekalahan mengejutkan dari Hellas Verona dan Spezia telah membuat nasib Gattuso dipertaruhkan.
Terbaru, kekalahan dari Atalanta yang membuat Napoli harus tersingkir dari ajang Coppa Italia menjadi alasan lain kemungkitan Gattuso bisa diberhentikan dari jabatannya.
Gattuso sendiri menyadari bahwa ia berada dalam situasi kurang menguntungkan di tengah keadaan timnya yang belum membaik.
Hanya saja ia sendiri enggan menyerah untuk memperbaiki performa Napoli dalam beberapa waktu kedepan.
Gattuso menyebut tersingkirnya Napoli bukan berarti ia gagal lalu mundur dari jabatannya.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.