Terlalu Banyak Tekanan jadi Alasan Lucas Paqueta Gagal Tampil Menawan bersama AC Milan
Lucas Paqueta menjelaskan mengapa dirinya gagal tampil meksimal bersama AC Milan sebelum akhirnya memutuskan untuk hengkang ke Lyon.
Penulis: Drajat Sugiri
Editor: Dwi Setiawan
TRIBUNNEWS.COM - Mantan pemain AC Milan, Lucas Paqueta memberikan alasannya mengapa dirinya gagal tampil maksimal selama membela AC Milan sebelum akhirnya memutuskan hijrah ke Lyon pada bursa transfer musim panas tahun lalu.
Lucas Paqueta menjadi bagian dari klub elite Liga Italia, AC Milan pada bursa transfer musim dingin 2019 dari Flamengo.
Ia diberikan ekspektasi tinggi untuk tampil menawan bersama AC Milan, mengingat dirinya saat itu satu di antara talenta Brasil yang dinilai memiliki prospek menjanjikan.
Baca juga: LENGKAP, Hasil Klasemen Liga Italia: AC Milan & Inter Kompak Menang, Juventus Jauh Tertinggal
Baca juga: HASIL LIGA ITALIA: Komentar Conte seusai Inter Jinakkan Genoa, Singgung Scudetto & Liga Champions
Posisi permainan yang mirip dengan Ricardo Kaka membuat Paqueta diberikan harapan tinggi sejak merapat ke San Siro.
Namun pada kenyataannya tidak demikian.
Sejumlah eksperimen yang dilakukan oleh pelatih AC Milan tidak berhasil memunculkan kemampuan terbaik dari pemain yang berposisi sebagai gelandang serang itu.
Tercatat, selama membela AC Milan, ia hanya membukukan 37 penampilan.
Pemain asal tanah Samba itu mengemas satu gol dan dua assist, catatan yang terbilang sangat mengecewakan.
Kedatangan Stefano Pioli menjadi puncak kesabaran seorang Paqueta bersama Rossoneri.
Jarangnya mendapat menit bermain plus permainan yang tak kunjung menemukan sentuhan terbaiknya membuat pemain asal Brasil itu memilih untuk hengkang.
Tepatnya pada bursa transfer musim panas tahun lalu, pemain 23 tahun itu memilih untuk bergabung bersama klub asal Ligue 1, Lyon.
Pilihannya pun terbilang tepat setelah memutuskan untuk hengkang dari Rossoneri.
Bersama klub asuhan Rudi Garcia itu, Paqueta langsung diberikan kepercayaan tampils ebagai starter.
Pemain 23 tahun tersebut menjawab kepercayaan yang diberikan oleh Rudi Garcia dengan membukukan empat gol dan satu assist dari 20 laga yang telah dimainkan musim ini.