Indra Sjafri dan Nova Arianto Diajak ke Menpora Untuk Jelaskan Teknis TC kata Iwan Budianto
Iwan Budianto menjelaskan pertemuan dirinya dengan Menpora Zainudin Amali untuk melaporkan masalah pembatalan laga uji coba Timnas U-23
Penulis: Abdul Majid
Editor: Toni Bramantoro
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Abdul Majid
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Wakil Ketua Umum PSSI, Iwan Budianto menjelaskan pertemuan dirinya dengan Menpora Zainudin Amali untuk melaporkan masalah pembatalan laga uji coba Timnas Indonesia U-23 kontra Persikabo 1973 pada Rabu (3/3/2021) malam.
Selain Iwan Budianto, perwakilan PSSI juga dihadiri oleh Plt Sekjen PSSI, Yunus Nusi, Direktur Teknik PSSI Indra Sjafri dan Asisten Pelatih Nova Arianto.
Iwan Budianto juga menyampaikan update persiapan Piala Menpora yang dikatakannya sempat banyak yang meragukan akibat batalnya laga uji coba Timnas U-23.
“Jadi saya datang ke sini dengan Sekjen kaitannya dengan Piala Menpora, gagalnya pertandingan tadi malam ada beberapa pihak menanyakan apakah Piala Menpora jadi gelar? Apakah pembuka 21 Maret dan sebagiannya,” kata Iwan Budianto.
“Maka dari itu kami perlu melapor ke Bapak Menpora karena title kegiatan ini kan Piala Menpora. Kemudian pembicara berkembang karena tanya laga malam batalnya karena apa?,” jelasnya.
Iwan Budianto sengaja membawa Indra Sjafri dan Nova Arianto juga untuk menjelaskan kepada Menpora perihal kegiatan uji coba yang merupakan program latihan Shin Tae-yong.
“Seberapa urgen sih pertandingan uji coba malam tadi. Makanya kami juga libatkan Coach IS dan Nova sampaikan, bahwa uji coba itu rangkaian roadmap Shin Tae-yong,”
“Dalam satu bulan TC sejak 8 Februari lalu, kemudian akan direncanakan selesai 8 Maret itu harus minimal dua uji coba. Supaya saya tidak terkesan mengada-ngada kaitan teknis ini nanti yang jelasin IS sama Nova ke Pak Menteri,” jelasnya.
Seperti diketahui, kemarin malam Timnas Indonesia U-23 batal menggelar laga uji coba dengan Tira Persikabo.
Pembatalan terjadi satu jam sebelum kick off. Sebabnya, pertandingan tak mengantongi izin dari Kepolisian.
Usai kejadian itu PSSI langsung meminta maaf lantaran telat mengurus surat izin pertandingan.
“PSSI mengerti dan memahami kenapa Mabes Polri belum mengizinkan pertandingan. Mungkin karena izin kami (PSSI) terlalu mendadak sehingga Mabes Polri perlu melakukan kajian lebih mendalam sebelum mengeluarkan izin. Dengan ini PSSI meminta maaf kepada Mabes Polri yang sudah direpotkan,” kata Yunus Nusi.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.