TRIBUNNEWS.COM - Karena kondisi finansial, Juventus diprediksi tak akan memperpanjang kontrak Cristiano Ronaldo.

Juventus disebutkan akan melepas sang megabintang pada musim panas 2021.

Cristiano Ronaldo dilepas karena si Nyonya Tua kesulitan untuk membayar gaji fantastis sang mega bintang.

Di tengah krisis finansial akibat pandemi Covid-19, sulit untuk Juventus membayar gaji kapten Portugal itu.

Sejak membela Juventus, CR7 menerima gaji sebesar 30 juta euro atau setara Rp.514 miliar per tahun.

Baca Juga: Gara-gara Cristiano Ronaldo, Bekas Penggawa Inter Milan dan Real Madrid Nyinyirin Juventus

Dilansir redaksi SportFEAT.com dari Calciomercato, CR7 sudah menghubungi agennya, Jorge Mendes, dan meminta untuk dicarikan klub anyar.

Kabar dilepasnya rival Lionel Messi dari Juventus terlontar dari jurnalis Italia Tancredi Palmeri.

Mantan pemain Real Madrid itu menginginkan perpanjangan kontrak setahun bersama Juventus.

 “Cristiano Ronaldo meminta Juventus untuk memperpanjang kontraknya selama 1 tahun atau hingga 30 Juni 2023,” ungkap Palmeri.

Menurut Palmeri, Juventus tidak merespons tawaran itu dan kemungkinan akan menjual Cristiano Ronaldo.

“Juventus tidak menjawabnya. Namun, mereka mungkin akan menjualnya, begitu juga De Ligt pada musim panas,” tambahnya.

Baca Juga: Cristiano Ronaldo, Si Robot Sepak Bola Milik Juventus yang Tak Bosan Bikin Rekor Langka

Instagram/cristiano

Juventus usir Cristiano Ronaldo karena tak mampu bayar gaji fantastisnya.

Selain karena gaji yang besar, Juventus juga tak melihat dampak yang diberikan Cristiano di tim asal Turin itu.

Tujuan Juve merekrut Cristiano sebagai senjata meraih gelar Liga Champions pun hingga sekarang belum terwujud.

Di Liga Italia, Juventus kini berada di peringkat 3 klasemen tertinggal 10 poin dari sang pemuncak yakni Inter Milan.

PSG menjadi salah satu klub yang mampu membayar gaji fantastis Cristiano Ronaldo.

Sebelumnya, Direktur olahraga PSG, Leonardo pernah tertarik untuk mendatangkan Cristiano Ronaldo dari Juventus.