Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Superskor

Reaksi Kemarahan Jose Mourinho Sikapi Nasib Tragis Tottenham Hotspur di Liga Eropa

Pelatih Tottenham Hotspur, Jose Mourinho tak bisa menyembunyikan kemarahannya setelah timnya tersingkir secara tragis di babak 16 besar Liga Eropa.

Penulis: Dwi Setiawan
Editor: Drajat Sugiri
zoom-in Reaksi Kemarahan Jose Mourinho Sikapi Nasib Tragis Tottenham Hotspur di Liga Eropa
DAMIR SENCAR / AFP
Pelatih Tottenham Hotspur, Jose Mourinho memberi isyarat selama pertandingan sepak bola leg pertama babak 16 besar Liga Eropa UEFA antara Dinamo Zagreb dan Tottenham Hotspur di Stadion Maksimir di Zagreb, pada 18 Maret 2021. 

TRIBUNNEWS.COM - Pelatih Tottenham Hotspur, Jose Mourinho tak bisa menyembunyikan kemarahannya setelah timnya tersingkir secara tragis di babak 16 besar Liga Eropa musim 2020/2021.

Kemarahan Mourinho terasa wajar karena tim besutannya dianggap tampil dibawah performa terbaiknya.

Bagaimana tidak, Tottenham Hotspur alias Spurs yang telah unggul agregat dua gol justru harus terkena comeback pada pertemuan kedua melawan Dinamo Zagreb.

Berlangsung di Stadion Maksimir, Jumat (19/3/2021), Spurs harus tumbang dengan cara menyakitkan lewat skor tiga gol tanpa balas.

Baca juga: HASIL Arsenal vs Olympiakos, Catatan Menyakitkan Iringi Kelolosan Armada Meriam London

Baca juga: HASIL Liga Eropa, Singkirkan Olympiakos, Arsenal Jaga Harapan Raih Gelar Musim Ini

Baca juga: HASIL LIGA EROPA, Dinamo Zagreb Ciptakan Malam Keajaiban, Spurs Tersingkir Dramatis

Mislav Orsic menjadi dalang utama tersingkirnya Spurs secara menyakitkan pada ajang Liga Eropa musim ini.

Pemain Kroasia berusia 28 tahun itu mampu mencetak hattrick kemenangan bagi Dinamo Zagreb atas Spurs.

Hattrick Orsic secara tidak langsung menghentikan langkah perjuangan Spurs.

Berita Rekomendasi

Dinamo Zagreb pun berhak lolos ke babak berikutnya dengan keunggulan agregat 3-2 atas wakil Inggris tersebut.

Menyikapi kekalahan timnya tersebut, Mourinho mengkritisi sikap yang ditunjukkan para pemainnya dalam laga melawan Dinamo Zagreb.

"Jika saya lupa sepuluh menit terakhir perpanjangan waktu dimana kami melakukan sesuatu untuk mendapatkan hasil yang berbeda," ujar Mourinho dilansir laman resmi UEFA.

"Tim saya sepertinya tidak memainkan pertandingan penting, diperlukan sikap bermain yang lain,".

"Saya merasa tidak hanya sedih, apa yang saya rasakan lebih dari sekedar kesedihan," jujur pelatih yang dijuluki The Special One tersebut.

Baca juga: Kevin De Bruyne Ikut Soroti Target Quadruple Manchester City, Pep Guardiola Punya Pendukung

Baca juga: Profil Olek Zinchenko, Pemain Manchester City yang Disemprot Pep Guardiola karena Mimpi Ketinggian

Lebih lanjut, Mourinho menegaskan dirinya sudah mencoba memberi tahu para pemainnya untuk bersikap lebih baik pada babak kedua agar bisa meraih hasil lebih positif.

Hanya saja memang hasil akhir telah mengindikasikan sikap pemain Spurs tak terlalu bagus dalam laga kali ini.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas