Profil Milan Skriniar, Bek Inter Milan yang Jadi Transfer Impian Jose Mourinho
Profil Milan Skriniar, pemain belakang Inter Milan idola Jose Mourinho. Tottenham Hotspur coba membujuk Nerazzurri melepasnya di bursa musim panas.
Penulis: Guruh Putra Tama
Editor: Drajat Sugiri
TRIBUNNEWS.COM - Pemain belakang Inter Milan, Milan Skriniar kembali dikaitkan dengan kabar kepindahan ke Liga Inggris.
Milan Skriniar kini dihubungkan bakal angkat kaki dari Inter Milan menuju Tottenham Hotspur.
Pelatih Tottenham Hotspur, Jose Mourinho, dikabarkan ngebet mendatangkan Milan Skriniar dari Inter Milan untuk menambal lini belakangnya.
Baca juga: PROFIL Marc Klok, Pahlawan Kemenangan Persija Jakarta, Persembahkan Tiket 8 Besar Piala Menpora 2021
Semenjak ditinggal Jan Vertonghen, Spurs belum memiliki sosok pemimpin di lini belakangnya.
Toby Alderweireld dan Eric Dier belum dipandang oleh pelatih berjuluk The Special One itu sebagai figur alfa di sektor belakang.
Bahkan, penampilan kedua pemain tersebut masih cenderung naik turun.
Sehingga nama mereka pun tak jarang muncul dan menghilang dari daftar susunan pemain yang diturunkan Spurs di suatu laga.
Baca juga: Profil Ivan Perisic, Pemain Inter Milan yang Terancam Hengkang, Punya Cerita Manis di Bayern Munchen
Kedatangan Milan Skriniar dinilai bisa menambal dua lubang sekaligus pada sektor belakang The Lilywhites.
Dikutip dari Sempre Inter, pemain berusia 26 tahun itu bisa berperan sebagai pemimpin lantaran karakternya yang vokal dan tegas.
Ia tak segan meneriaki pemain Inter Milan yang lain tatkala dinilai melakukan sesutatu yang bisa membahayakan tim.
Hal itu pula yang bisa ditawarkan sang pemain bila hijrah ke Inggris.
Selain sebagai pemimpin di lini belakang, ia dapat menjalankan peran naturalnya sebagai pemain belakang andal.
Baca juga: Profil Tomas Soucek, Pemain Kejutan West Ham yang Guncang Liga Inggris Musim Ini
Kepiawaiannya mengawal area dekat kotak 16 besar bisa memberi ketenangan bagi penjaga gawang Hugo Lloris.
Namun, untuk mewujudkan itu semua, Chairman Spurs, Daniel Levy harus merogoh kocek agak dalam guna membujuk Inter Milan melepas sang pemain.