Dituding Tunggak Gaji Saddil Ramdani cs Selama 3 Bulan, Sabah FC Beri Tanggapan
Klub asal Malaysia, Sabah FC akhirnya mengeluarkan pernyataan resmi terkait kabar tunggakan gaji 3 bulan yang menimpa Saddil Ramdani cs.
Penulis: Guruh Putra Tama
Editor: Dwi Setiawan
TRIBUNNEWS.COM - Klub Liga Super Malaysia, Sabah FC memberikan tanggapan resmi terkait kabar tunggakan gaji 3 bulan yang dialami Saddil Ramdani cs.
Sabah FC dengan tegas membantah kabar yang menyebutkan pihak klub menunggak gaji Saddil Ramdani dkk selama 3 bulan lamanya.
Dalam pernyataannya, Sabah FC tak menampik adanya keterlambatan gaji yang harusnya dibayar kepada Saddil Ramdani dan kolega.
Baca juga: Pemain Sabah FC Mogok Latihan, Gaji Saddil Ramdani Cs Belum Dibayar 3 Bulan, Kurniawan 4 Bulan
Baca juga: Tak Berhenti di RANS Cilegon FC, Raffi Ahmad Juga Incar Klub Liga 3 untuk Diakuisisi
Namun, The Rhinos, julukan Sabah FC, mengaku keterlambatan pembayaran gaji tak lebih dari satu bulan.
Hal tersebut tertuang dalam pernyataan resmi Sabah FC yang diunggah di akun Twitter klub, Jumat (9/4/2021).
"Pihak Pengurusan Sabah FC menafikan kononnya berlaku kes tunggakan gaji tiga bulan dalam pengurusan Sabah FC."
"CEO Sabah FC, Khairul Firdaus Akbar berkata memang diakui berlakunya beberapa kelewatan pembayaran gaji."
"Namun, ianya tidak pernah tertunggak lebih dari satu bulan," bunyi penggalan pengumuman dari Sabah FC.
Baca juga: Setelah RANS Cilegon FC, Raffi Ahmad Mau Akuisisi Klub Liga 3, Serius Libatkan Pemain Selebritis FC
Dalam kesempatan tersebut, CEO Sabah FC, Khairul Firdaus Akbar, juga membantah adanya mogok latihan yang dilakukan tim asuhan Kurniawan Dwi Yulianto itu.
Ia berdalih para punggawa The Rhinos memang mendapat instruksi untuk mengakhiri sesi latihan lebih cepat.
Hal itu dilakukan untuk mempersiapkan diri terbang ke Pulau Pinang pada Jumat (9/4/2021) waktu setempat.
Baca juga: Tiga Pemain Berlabel Timnas di Lingkaran RANS Cilegon FC
"Setakat ini tiada pemain yang melakukan boikot pada sesi latihan petang semalam."
"Latihan selesai awal manakala pemain diminta berehat sebelum terbang ke Pulau Pinang hari ini," bunyi penggalan pengumuman tersebut.
Pernyataan resmi dari Sabah FC ini jelas bertolak belakang dengan kabar yang tersebar di media sosial.