Piala Menpora 2021: Kata Abdul Rachman soal Panenka ke Gawang PSIS, Situasional & Coba yang Baru
Tanggapan pemain PSM Abdul Rachman seusai cetak gol penalti panenka ke gawang PSIS yang dikawal Jandia Eka Putra di babak 8 besar Piala Menpora 2021.
Penulis: Muhammad Nursina Rasyidin
Editor: Muhammad Nursina Rasyidin
TRIBUNNEWS.COM - Tayangan menarik diperagakan pemain PSM Makassar saat mengeksekusi penalti melawan PSIS Semarang di babak perempat final atau babak 8 besar Piala Menpora 2021, Jumat (9/4/2021) malam.
Berlangsung di Stadion Kanjuruhan, Malang, laga PSIS vs PSM berakhir imbang 0-0 pada waktu normal hingga harus ditentukan melalui adu penalti.
Dua penendang PSIS, Hari Nur dan Pratama Arhan gagal menjalankan tugasnya karena bola bisa ditepis kiper PSM Makassar, Hilman Syah.
Sementara dua eksekutor pertama PSM Hasyim Kipuw dan Rasyid Bakri berhasil menjalankan tugasnya.
Baca juga: HASIL Piala Menpora 2021 - Kalah dari PSM, Dragan Sanjung Skuat PSIS, Punya Potensi Juara Musim Ini
Pada kesempatan ketiga, PSM Makassar mempercayakan kepada Abdul Rachman.
Mantan pemain Borneo FC itu berhasil mengecoh kiper PSIS Semarang, Jandia Eka Putra dengan tenang.
Menariknya, di bawah guyuran hujan yang lebat di Stadion Kanjuruhan, Abdul Rachman mengeksekusinya dengan teknik panenka.
Baca juga: Mengenal Hilman Syah, Kunci Kesuksesan PSM Makassar ke Semifinal Piala Menpora, Cek Videonya di Sini
Teknik tendangan penalti yang dipopulerkan oleh legenda Cekoslavia Antonin Panenka pada tahun 1976 di ajang Euro.
Pada saat itu, Cekoslavia berhadapan dengan Jerman Barat di partai puncak Euro 1976 di mana laga penentuan pemenang harus dilalui dari babak penalti.
Panenka menjadi eksekutor terakhir Cekoslavia, tekanan dan penentuan juara ada pada dirinya ketika itu.
Dengan tenang, Panenka men-chip bola ke tengah gawang Jerman Barat yang saat itu dikawal Sepp Maier dibuat tak berdaya karena salah antisipasi.
Sejak itulah, teknik penalti panenka mulai populer hingga digunakan oleh pesepak bola berbagai belahan dunia.
Sementara bagi Abdul Rachman, sejatinya teknik panenka yang akan dia lakukan lahir dengan spontan.
"Saya rasa itu situasional, soalnya saat dilatihan juga saya tidak melakukannya dan mencoba sesuatu yang baru," kata Abdul Rachman dalam postingan Instagram PSM Makassar.
Dia pun sempat terpeleset seusai mengeksekusi penalti panenka tersebut karena lapangan dalam kondisi basah.
Tapi Abdul Rachman bersyukur gol dan timnya lolos ke semifinal Piala Menpora 2021.
"Walaupun terpeleset (sesudah mengeksekusi) yang penting bolanya masuk dan kita lolos," singkatnya.
Baca juga: Diwarnai Aksi Panenka, PSM Makassar ke Semifinal Piala Menpora Seusai Menang Adu Penalti Lawan PSIS
(Tribunnews.com/Sina)