TRIBUNNEWS.COM - Peran Antonio Conte dalam meramu strategi bagi Inter Milan di Liga Italia musim ini tak perlu diragukan lagi.

Racikan jitu strategi Inter Milan asuhan Antonio Conte berbuah keunggulan signifkan Nerazzurri di papan klasemen Liga Italia.

Inter Milan kini menikmati jarak 11 poin dari AC Milan yang menjadi pesaing terdekat untuk perburuan Scudetto.

Baca juga: Inter Milan Melesat Jauh di Liga Italia, Milan Skriniar Kaget dengan Performa Nerazzurri

Baca juga: Petuah Sakti Alessandro Bastoni untuk Inter Milan, Tetap Membumi & Pakai Filosofi Ilmu Padi

Meski memiliki keunggulan yang lumayan jauh, Antonio Conte tak ingin anak asuhnya menjadi lengah dan besar kepala.

Pria asli Italia itu menekankan pentingnya Nerazzurri untuk fokus pada jadwal pertandingan terdekat mereka terlebih dahulu.

Hal tersebut bertujuan agar Romelu Lukaku dkk tak terlalu mengkhayalkan gelar Scudetto yang belum resmi menjadi milik mereka.

Milan Skriniar tak keberatan membeberkan rahasia di balik layar Nerazzurri, sebagaimana dikutip dari Sempre Inter.

Baca juga: AS Roma Tantang MU di Semifinal Liga Eropa, Dzeko Selevel dengan Eks Attacante Juventus & AC Milan

"Dia selalu mengatakan kami hanya perlu fokus pada setiap sesi latihan dan lawan selanjutnya," ungkap Milan Skriniar.

"Kami juga tidak boleh terbawa suasana dengan keunggulan poin di papan klasemen."

"Selain itu, kami juga tidak perlu repot menghitung jumlah laga yang tersisa," sambungnya.

Jika menelisik lebih jauh, prinsip yang diterapkan Antonio Conte itu mirip dengan apa yang menjadi pedoman Pep Guardiola di Manchester City.

Pep Guardiola dalam beberapa kali kesempatan juga menyiratkan pentingnya bagi The Citizens untuk hanya konsentrasi pada laga selanjutnya.

Baca juga: AC Milan Pakai Tiket Liga Champions untuk Rayu Andrea Belotti, Torino Mulai Resah

Pria asal Spanyol itu menganggap selisih poin yang cukup jauh malah bisa menimbulkan bencana bagi tim asuhannya.

Maka dari itu, ia perlu menekankan pentingnya fokus menatap laga selanjutnya pada Kevin De Bruyne cs, alih-alih membicarakan gelar juara.

"Kami menginginkan banyak kemenangan sebanyak itu pula kami menuntut para pemain mengeluarkan performa terbaik," ujar Pep Guardiola dikutip dari laman Manchester Evening News.

"Posisi kami sekarang ini membuat saya merasa banyak orang yang berpikir pekerjaan sudah berakhir, para pemain tak perlu ngotot lagi."

"Saya sangat peka terhadap hal itu. Dan saya ingin para pemain selalu fokus menghadapi lawan yang ada di depan mereka tanpa membayangkan gelar juara. Juaranya adalah Liverpool, bukan kami," lanjutnya.

Baca juga: Adrien Rabiot Curhat Susahnya jadi Pemain Juventus, Seret Nama Andrea Pirlo

Selain itu, Antonio Conte juga selalu menganggap serius setiap sesi latihan tim rival sekota AC Milan ini.

Pada sesi latihan itulah ia bisa mengetahui gambaran pemain yang bakal diturunkan dalam laga selanjutnya.

"Dia selalu berkata pada kami untuk menyelesaikan sesi latihan tanpa memikirkan apapun tentang keunggulan kami," ucap Milan Skriniar.

"Kami berlatih dengan rasa bahagia dan sikap yang tepat."

"Kami tahu bahwa kami bisa meningkatkan kemampuan setiap hari," pungkasnya.

Baca juga: Papan Atas Liga Italia Memanas, Atalanta vs Juventus, Duel Tim Pertahanan vs Penyerangan Terbaik

Inter Milan sendiri tengah bersiap menghadapi pekan berat di Liga Italia.

Menurut jadwal, Nerazzurri akan bersua Napoli pada Senin (19/4/2021).

Laga big match Liga Italia tersebut akan berlangsung mulai pukul 01.45 WIB.

Berita terkait Liga Italia dan Inter Milan lainnya

(Tribunnews.com/Guruh)