TRIBUNNEWS.COM - Pelatih Manchester City, Pep Guardiola memberikan reaksi terbaru atas tersingkirnya The Citizens di babak semifinal Piala FA musim 2020/2021.

Juru taktik asal Spanyol itu menyebut kekalahan timnya tak terlepas dari minimnya peluang yang bisa diciptakan di wilayah pertahanan lawan.

Selain itu, padatnya jadwal kompetisi juga dianggap cukup berpengaruh terhadap performa Manchester City dalam laga ini.

Seperti yang diketahui Manchester City harus takluk di tangan Chelsea pada babak semifinal Piala FA, Sabtu (17/4/2021) malam.

Baca juga: Hasil Chelsea vs Manchester City, Singkirkan The Citizens, Thomas Tuchel Girang Bukan Main

Baca juga: HASIL Semifinal Piala FA, Gol Hakim Ziyech Buyarkan Impian Manchester City Raih Quadruple

Gol tunggal yang dicetak Hakim Ziyech (55') membuat Chelsea berhasil menyingkirkan Manchester City dalam gelaran Piala FA.

Tak hanya itu saja gol Ziyech juga membuat mimpi Manchester City untuk meraih quadruple musim ini sudah dipastikan buyar.

"Mereka bermain bagus jadi selamat, apalagi mereka membuat gol lewat serangan balik," ujar Guardiola dilansir BBC.

"Kami tidak membuat banyak di seperti akhir dan membuat banyak tindakan satu lawan satu,".

"Tetapi secara umum itu adalah permainan ketat dan apapun bisa terjadi dalam laga seperti ini," tukasnya menambahkan.

Guardiola pun tak sungkan memuji kualitas lini pertahanan Chelsea yang mampu tampil solid.

"Mereka mampu bertahan dengan baik dan merupakan tim yang kuat," puji Guardiola.

"Saya sudah tahu bagaimana kami bereaksi pada babak kedua dan itu bagus," tambahnya.

Disinggung terkait peluang timnya meraih gelar juara dalam kompetisi lainnya, Guardiola hanya memberikan penjelasan timnya akan fokus per laga saja.

"Kami telah memainkan banyak laga dan itu akan terus berlanjut,".

"Sekarang ada Liga Inggris, Piala Carabao minggu depan, ini hanya tinggal satu pertandingan lagi," tambahnya.

Kini, Manchester City tinggal aktif di tiga kompetisi berbeda yakni Liga Inggris, Piala Carabao, dan Liga Champions.

Baca juga: Hasil Liga Champions Tadi Malam, PSG Hempaskan Mimpi Bayern, Chelsea Singkirkan Porto

Jalannya Pertandingan Chelsea vs Manchester City

Laga berlangsung sangat ketat sejak awal pertandingan dimana kedua tim sama-sama bernafsu untuk bermain menyerang.

Peluang pertama didapatkan Chelsea pada menit kelima dimana Hakim Ziyech berhasil memanfaatkan umpan Timo Werner untuk mencetak gol pembuka.

Hanya saja gol Ziyech terpaksa dianulir oleh wasit lantaran sudah terjadi offside terlebih dahulu sebelum gol tersebut tercipta.

Chelsea terlihat lebih terorganisir dalam melakukan serangan, sementara Manchester City masih bermasalah dalam koordinasi antar lini guna mengembangkan permainan.

Manchester City mendapatkan peluang pertama ketika Gabriel Jesus menemukan ruang kosong untuk melepaskan tembakan ke gawang Chelsea.

Beruntung bagi Chelsea, Kepa dengan sigap mampu mengamankan bola sepakan dari Gabriel Jesus.

Chelsea masih memegang kendali permainan dengan menguasai penguasaan bola mencapai 65% dalam 10 menit laga pembuka.

Kevin De Bruyne yang menjadi playmaker utama Manchester City tampak masih sangat kesulitan untuk memegang kendali bola di lini tengah.

Beberapa kali umpan dari para pemain The Citizens yang mengarah kepadanya berhasil dipotong oleh gelandang Chelsea.

Alhasil Gabriel Jesus yang berperan sebagai ujung tombak juga kurang dalam mendapatkan suplai bola yang cukup.

Chelsea mendapatkan peluang emas keduanya setelah Chilwell berada pada posisi kosong di kotak penalti pada menit 18.

Hanya saja eks pemain Leicester City itu gagal memanfaatkan umpan manja dari Reece James setelah tembakannya melebar di sisi kanan gawang Manchester City.

Serangan Chelsea yang berpusat pada sektor sayap tak henti-hentinya terus mengancam lini pertahanan Manchester City.

Mason Mount yang menjadi pengatur serangan sejauh ini telah berperan baik dalam menyuplai bola kepada Reece James dan Ben Chilwell yang beroperasi di sisi sayap.

Manchester City mencoba keluar dari tekanan tim lawan, mereka bermain lebih sabar dalam membangun serangan ke lini pertahanan Chelsea.

Meskipun demikian, solidnya lini pertahanan Chelsea yang dikawal Thiago Silva menyulitkan permainan Manchester City.

Hingga babak pertama berakhir, laga berkedudukan dengan skor sementara tanpa gol di Stadion Wembley.

Babak kedua dimulai, Manchester City mendapatkan musibah setelah De Bruyne mengalami cedera.

Eks pemain Chelsea itupun terpaksa harus ditarik keluar lapangan serta digantikan Phil Foden.

Keluarnya De Bruyne sangatlah merugikan Manchester City, hal ini mengingat peran sentralnya dalam permainan The Citizens.

Gol yang ditunggu Chelsea akhirnya tercipta setelah serangan The Blues kali ini tak bisa dihentikan lini pertahanan Manchester City.

Berawal dari pergerakan cepat Werner yang berada di sisi sayap kiri, ia melepaskan umpan tarik ke tengah.

Ziyech yang telah berada disana tanpa kesalahan berhasil menuntaskan umpan ciamik Werner untuk membuka skor.

Chelsea pun unggul dengan skor satu gol tanpa balas lewat gol Ziyech pada menit 55.

Tak berselang lama, Ziyech hampir saja menggandakan keunggulan timnya jika ia bisa lebih tenang dalam mengkonversikan peluangnya menjadi gol.

Setelah mendapatkan bola manja untuk kedua kalinya, sepakan Ziyech terlalu lemah dan bisa diantisipasi kiper lawan dengan kaki kanannya.

Guna menambah daya dobrak lini serang Manchester City, Guardiola memutuskan memasukkan Ilkay Gundogan dan menarik keluar Ferran Torres pada menit 62.

Hanya saja serangan para pemain Manchester City masih belum membuahkan hasil setelah beberapa kali tusukan winger mereka gagal.

Penampilan solid yang ditunjukkan lini pertahanan Chelsea memang sangat menyulitkan Manchester City dalam menciptakan peluang dalam laga ini.

Gabriel Jesus yang diplot sebagai penyerang utama harus kecewa lantaran tidak mendapatkan pelayanan yang cukup untuk bisa menciptakan peluang.

Hingga babak kedua berakhir, Chelsea berhasil mempertahankan keunggulan mereka sekaligus menyegel tiket ke final Piala FA musim ini.

Susunan Pemain Chelsea vs Manchester City:

Chelsea:

Kepa, Rudiger, Silva, Azpilicueta, James, Kante, Jorginho, Chilwell, Ziyech, Mount, Werner.

Manchester City:

Steffen, Cancelo, Dias, Laporte, Mendy, Rodrigo, Fernandinho, De Bruyne, Torres, Sterling, Jesus.

(Tribunnews.com/Dwi Setiawan)