Disiplin Prokes Piala Menpora Tak Cuma Janji Semata, Buka Asa Bergulirnya Liga
Penerapan protokol kesehatan di gelaran Piala Menpora 2021 menuai apresiasi dari berbagai pihak, asa bergulirnya Liga 1 dan 2 kembali terbuka.
Penulis: Wahyu Gilang Putranto
Editor: Arif Tio Buqi Abdulah
TRIBUNNEWS.COM - Penerapan protokol kesehatan (prokes) di gelaran Piala Menpora 2021 menuai apresiasi dari sejumlah pihak.
Turnamen pramusim ini dinilai mampu beradaptasi dengan kondisi pandemi yang membutuhkan ketatnya prokes.
Apresiasi ini disampaikan oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi), melalui Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Zainudin Amali.
"Saya tadi melapor ke pak Presiden Jokowi, beliau juga menonton turnamen ini dan memberikan apresiasi terkait penyelenggaraan. Kami rasa hingga saat ini turnamen ini berjalan dengan baik, lancar, dan tidak ada kejadian yang mengganggu pertandingan," kata Zainudin Amali, Rabu (14/4/2021), dikutip dari laman PSSI.
Sebelumnya, apresiasi juga disampaikan Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK), Muhadjir Effendy saat hadir di Stadion Kanjuruhan, Kabupaten Malang, Sabtu (10/4/2021).
"Begitu datang di stadion saya dicek suhu, terus memakai hand sanitiser, dan test swab antigen. Kami sangat mengapresiasi penerapan protokol kesehatan di turnamen ini," kata Muhadjir Effendy, dikutip dari laman resmi PSSI.
Baca juga: Final Piala Menpora 2021 Persija vs Persib Bakal Dijaga Lebih Ketat
Hal tersebut membuat asa kembali bergulirnya Liga 1 dan Liga 2 pun menjadi kabar segar bagi pelaku dan pecinta sepakbola.
Muhadjir menyatakan pemerintah tidak menutup kemungkinan bakal memberikan izin untuk pelaksanaan liga.
"Saya meminta PSSI melakukan kajian dan kemudian dituangkan dalam bentuk proposal agar Liga 1 dan 2 nanti pertandingan boleh dihadiri penonton sekitar 20 persen hingga 30 persen dari kapasitas stadion," tambah Muhadjir.
Baca juga: Teco Jagokan Mantan Klub di Final Piala Menpora 2021: Persija Juara!
Tak Cuma Janji Semata
Diketahui bergulirnya Piala Menpora tak berjalan mulus di awal.
Sejumlah pihak meminta khawatir gelaran Piala Menpora menjadi klaster penularan Covid-19.
Satu di antaranya dilontarkan Ikatan Dokter Indonesia (IDI).