Piala Menpora Disebut Nol Kasus Covid-19, Ketua OC Piala Menpora Beberkan Alasannya
Persija Jakarta vs Persib Bandung bakal kembali menjalani pertemuan kedua di Final Piala Menpora di Stadion Manahan, Solo, Sabtu (25/4/2021) malam.
Penulis: Abdul Majid
Editor: Toni Bramantoro
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Abdul Majid
TRIBUNNEWS.COM, SOLO – Turnamen pramusim Piala Menpora 2021 sudah memasuki partai puncak.
Persija Jakarta vs Persib Bandung bakal kembali menjalani pertemuan kedua di Final Piala Menpora 2021 di Stadion Manahan, Solo, Sabtu (25/4/2021) malam.
Ketua Organizing Committee (OC) Piala Menpora 2021, Akhmad Hadian Lukita menyebutkan pertandingan Piala Menpora yang diikuti 17 tim sejak 21 Maret lalu hingga kini belum ada laporan kepada pihaknya mengenai adanya kasus penyebaran covid-19.
Kesuksesan itu pun membuat Piala Menpora 2021 hingga kini masih menyandang nol kasus orang yang terpapar Covid-19.
“Disebut zero kasus itu karena kita mengadakan prokes ketat mulai dari sebelum masuk ke tempat akomodasi, jadi kita sudah mulai clear-kan,” kata Hadian dalam konferensi pers sebelum pertandingan PSM Makassar vs PSS Sleman bergulir.
“Jadi kalau di situ sudah ada reaktif pastinya sudah tidak bisa masuk ke area bubble ini. Kita pantau terus dan kalau ada yang mencurigakan harus di tes swab, maka muncullah zero kasus,” jelasnya.
Sementara itu, Ketua Umum PSSI Mochamad Iriawan mengatakan penerapan protokol kesehatan ketat ini juga berkat peran pemerintah terutama Kementerian Kesehatan yang memberikan masukan agar prokes bisa dijalankan dengan benar.
Ia pun merasa senang, disiplinnya penerapan prokes ini mengantarkan Piala Menpora 2021 tetap terjaga kesuciannya dari penyebaran Covid-19.
Tak hanya itu, Iriawan juga turut mengapresiasi kinerja dari pemerintah daerah yang mendukung kegiatan Piala Menpora sehingga pertandingan berlangsung dengan aman dan nyaman.
“Barusan kami diskusi dengan Kemenkes, bahwa ini memang dipilih super ketat tapi memang kami ini yang terjadi sehingga apa yang dilakukan oleh kita: PSSI, PT LIB dan panitia penyelenggara, itu memang membuahkan hasil bahwa alhamdulillah tidak ada satu pun permasalahan yang menjurus kepada penyebaran covid atau kluster,” kata Iriawan.
“Namun tidak terlepas dari peran serta dukungan pemerintah melalui Kemenpora yang selalu memberikan atensi dan supervisi. Kemudian dari satgas covid dan Kemenkes dan tentunya juga dari pemerintah daerah yang terus menerus memberikan bantuan kepada federasi, sehingga pertandingan bisa berjalan lancar dan aman,” pungkasnya.