Ditempatkan Shin Tae-yong di Posisi Sayap, Adam Alis: Main di Posisi Manapun Saya Siap
Pemain asal Bhayangkara Solo FC tersebut sejatinya bermain di posisi gelandang serang namun diubah di posisi sayap.
Penulis: Abdul Majid
Editor: Hasiolan Eko P Gultom
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Abdul Majid
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Manajer pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong terus mencari racikan yang pas untuk skuat Garuda sebelum tampil di tiga laga sisa Kualifikasi Piala Dunia 2022 Zona Asia Grup G.
Salah satu caranya yakni mengubah posisi pemain seperti halnya yang ia lakukan kepada Adam Alis Setyano.
Pemain asal Bhayangkara Solo FC tersebut sejatinya bermain di posisi gelandang serang namun diubah di posisi sayap.
Baca juga: Banyak yang Tak Percaya Arthur Irawan Dipanggil ke Timnas, Ini Statistiknya di Piala Menpora
Meski demikian, Adam mengatakan perubahan posisi itu tak jadi masalah baginya.
“Main di posisi manapun saya siap saja,” kata Adam Alis.
“Saya bertekad memberikan yang terbaik dan maksimal demi asa menembus skuat Garuda,” sambungnya.
Pemain asli Jakarta itu juga berharap di tiga laga sisa Kualifikasi Piala Dunia 2022 Zona Asia Grup G, Timnas Indonesia bisa meraih kemenangan.
Baca juga: Lagi, Shin Tae-yong Bikin Panggilan Dadakan Pemain ke Timnas, Mimpi Arthur Irawan Terwujud
“Kami juga berharap di tiga pertandingan kualifikasi Piala Dunia 2022 mendatang dapat meraih kemenangan,” harapnya.
Sementara itu, soal kondisi, Adam mengatakan belum terlalu fit, meski demikian ia terus berusaha mengembalikan kondisi fisiknya.
Baca juga: Profil Arthur Irawan yang Jadi Trending Topic Seusai Dipanggil Dadakan Shin Tae-yong ke Timnas
“Kondisi saya pribadi cukup bagus meski belum maksimal 100 persen. Tim juga semakin solid dan kompak baik di dalam maupun luar lapangan,” ujarnya.
Usai menjalani TC di Jakarta, rencananya Timnas Indonesia bakal berangkat ke Uni Emirat Arab pada 17 Mei mendatang.
Indonesia akan melawan Thailand pada 3 Juni, lalu Vietnam 7 Juni, dan terakhir UEA pada 11 Juni. AFC sebelumnya telah memilih UEA sebagai lokasi sentralisasi lanjutan Kualifikasi Piala Dunia untuk Grup G.