TRIBUNNEWS.COM - Perjuangan AC Milan untuk mengamankan zona Liga Champions musim ini dipastikan belumlah selesai.

AC Milan harus berjuang sampai titik darah penghabisan hingga pekan pamungkas kompetisi Liga Italia guna memastikan hal tersebut.

Bukan perkara mudah bagi AC Milan untuk bisa menyegel tiket Liga Champions musim depan mengingat mereka akan bertarung melawan tim kuat, Atalanta, tepat pada laga pamungkas.

AC Milan harus bisa memenangkan laga melawan Atalanta pada pekan terakhir Liga Italia musim ini.

Pertempuran Atalanta versus AC Milan bakal diselenggarakan di Stadion Atleti Azzurri d'Italia, Senin (24/5/2021) dinihari.

AC Milan saat ini masih berada pada posisi yang belum aman meskipun menempati urutan ketiga di tangga klasemen.

Tim Rossoneri telah mengoleksi 76 poin dari 37 laga yang telah dilakoni.

Raihan 23 kemenangan, 7 hasil inbang, dan 7 kekalahan mewarnai perjalanan AC Milan dalam mengarungi kompetisi Liga Italia musim ini.

Posisi AC Milan masih rawan tergeser jika mereka harus menelan kekalahan melawan Atalanta pada laga pamungkas.

Disisi lain, Juventus dan Napoli berhasil mengalahkan lawan tandingnya masing-masing pada pekan yang sama.

Seandainya AC Milan gagal menggenggam tiket Liga Champions maka hanya akan ada penyesalan yang didapatkan.

Apalagi AC Milan sempat tampil meledak dan menguasai Liga Italia pada paruh pertama musim ini.

Hanya saja memang masalah inkonsistensi malah melanda performa AC Milan pada paruh kedua.

Nama Stefano Pioli yang saat ini menjabat sebagai pelatih AC Milan pun rawan dipecat jika gagal membawa timnya lolos Liga Champions.

Terlepas dari hal itu, Stefano Pioli seharusnya tidaklah mendapatkan pemecatan lantaran hasil yang telah dicapai AC Milan musim ini.

Dibawah asuhan Stefano Pioli, perkembangan positif diperlihatkan AC Milan dalam mengarungi berbagai kompetisi musim ini.

Penilaian tersebut disampaikan oleh salah satu mantan pesepakbola Italia bernama Pietro Vierchowod.

Pietro Vierchowod sendiri dikenal sebagai salah satu pemain belakang terbaik Italia pada masa silam.

Pria berusia 62 tahun itu pun beranggapan Pioli sejatinya sudah mampu membawa timnya berjalan ke arah benar pada awal sampai pertengahan musim.

Hanya saja memang ketidakberuntungan tidak menyelimuti timnya dalam mengarungi paruh kedua musim ini.

"Siapa yang berani bertaruh pada awal tahu bahwa dia akan selesai memimpin pada pertengah tahun?," tanya Vierchowod dilansir Tuttomercato.

"Masalahnya adalah bahwa yang lain telah pulih dan semakin dekat, tetapi saya yakin para penggemar tidak terlalu kecewa dengan apa yang telah ia lakukan," tambahnya.

Lebih lanjut, Vierchowod menyebut laga AC Milan melawan Atalanta akan menjadi pertempuran penentuan bagi tim besutan Pioli.

"Laga terakhir akan menentukan musim, Pioli sempat memimpin sampai pertengahan kejuaraan dan diperkiran ia bisa mencapai setidaknya empat besar,". ujar eks pemain andalan Sampdoria tersebut.

"Itu akan menjadi laga yang menentukan dengan resiko yang besar, ini tidak akan menjadi kegagalan melainkan kekecewaan," sambungnya.

Alhasil eks pemain Timnas Italia itu beranggapan bahwa perjuangan yang telah dilakukan Stefano Pioli tidak bisa dianggap gagal sekalipun AC Milan gagal mengamankan tiket Liga Champions musim depan.

(Tribunnews.com/Dwi Setiawan)