Ia menjadi penjaga gawang termuda yang pernah tampil untuk Italia, pada usia 17 tahun dan 189 hari.

“Dia adalah seorang protagonis, seorang pemimpin dan seringkali seorang kapten,” kata Maldini tentang Donnarumma dalam wawancara di Twitch.

"Seorang profesional harus siap untuk mengganti bajunya (berganti tim)", lanjut Maldini.

“Akan terasa semakin sulit memulai karier di suatu tempat dan menyelesaikannya di sana," kata Maldini.

"Kami harus berterima kasih kepada mereka yang telah memberi begitu banyak untuk Milan dan Gigio telah melakukannya, tanpa pernah merendahkan klub," ucap Maldini.

"Jalan kami berbeda mulai di sini dan saya hanya bisa mendoakan yang terbaik untuknya," kata Maldini.

Baca juga: Liga Italia - Teka-teki Pelatih Anyar Inter Milan & Rumah Baru Antonio Conte, hingga Rumor Juventus

Melihat situasi di atas, AC Milan bisa bernafas lega karena sudah mendapatkan sosok pengganti Donnarumma yang kualitasnya cukup mentereng.

Pengganti tersebut ada dalam diri Mike Maignan yang di musim depan sebagai ajang pembuktiannya.

Maignan di musim depan bakal disibukan dengan keberadaan AC Milan di ajang kompetisi Liga Champions hingga bertarung memperebutkan Scudetto Liga Italia.

Profil dan Perjalan Karier

Lahir di Cayenne (Guayana Prancis) pada 3 Juli 1995, Mike Maignan mengawali karier mudanya bersama tim junior Paris Saint-Germain (PSG).

Dirangkum dari Transfermarkt, ia mulai dipromosikan ke PSG U-17 pada musim 2010 dan berselang setahun langsung naik kelas ke U-19.

Bersama PSG U-19, Maignan mencatatkan 5 penampilan dengan rasio kebobolan sekali.

Tahun demi tahun Maignan terus mendapatkan promosi hingga ke tim senior PSG.