Juventus Pilih CLBK Sama Allegri daripada Zidane, Perasaan Eks Bianconeri Campur Aduk
Perasaan campur aduk dirasakan oleh salah seorang eks pemain Juventus melihat gejolak pergantian kursi pelatih timnya pada akhir musim ini.
Penulis: Dwi Setiawan
Editor: Drajat Sugiri
TRIBUNNEWS.COM - Perasaan campur aduk dirasakan oleh salah seorang eks pemain Juventus melihat gejolak pergantian kursi pelatih timnya pada akhir musim ini.
Sosok mantan pemain Juventus yang merasakan perasaan campur aduk yakni Alessandro Birindelli.
Perlu diketahui bahwa Birindelli merupakan mantan pemain andalan Juventus yang beroperasi pada sisi fullback kiri.
Pemain kelahiran Italia itu tercatat pernah menjadi bagian tim Juventus pada medio awal 2000-an.
Selama 11 tahun bersama Juventus, Birindelli akhirnya memutuskan pindah pada tahun 2008 silam.
Baca juga: Didepak Inter Milan, Antonio Conte Dapat Dukungan Khabib Nurmagomedov Latih Real Madrid
Baca juga: Move On dari Antonio Conte, Inter Milan Jalin Hubungan dengan Simone Inzaghi hingga 2023
Baca juga: Eks-Inter Milan Hujat Suning, Perusahaan China yang Dituding Hancurkan Pekerjaan Antonio Conte
Sebelum akhirnya keputusan pensiun diambil Birindelli tepat pada musim panas tahun 2010.
Birindelli pun turut mengomentari gejolak yang menyerang kursi kepelatihan Juventus pada akhir musim ini.
Meskipun Andre Pirlo baru saja mampu mempersembahkan trofi Coppa Italia sekaligus membantu Juventus mengamankan tiket Liga Champions musim depan.
Masa depan Pirlo ternyata belum sepenuhnya aman apalagi ia gagal membawa Juventus meraih prestasi terbaiknya di ajang Liga Italia dan Liga Champions.
Manajemen Juventus pun diyakini kurang puas sepenuhnya dengan apa yang dilakukan Pirlo pada musim perdananya bersama Juventus.
Alhasil gonjang-ganjing isu pemecatan Pirlo sudah mengemuka jelang beberapa laga pamungkas yang dilakoni Juventus pada musim ini.
Terbaru, sosok Masimilliano Allegri dikabarkan akan kembali menangani Juventus dalam mengarungi musim depan.
Kabar panas tersebut tentu menjadi hantaman keras bagi Pirlo yang masih ingin meneruskan karier kepelatihannya bersama Juventus.
Tak sampai disitu saja, nama Zinedine Zidane juga sempat dikaitkan dengan radar Juventus.
Baca juga: PROFIL Mike Maignan - Kiper Anyar AC Milan Pengganti Donnarumma, Berstatus Juara Liga Prancis
Apalagi Zidane baru saja mengakhiri kerjasama dengan Real Madrid sebagai pelatih utama tim berjuluk Los Blancos tersebut.
Mundurnya Zidane tentu menjadi kesempatan emas Juventus untuk bisa merekrut pria asal Perancis itu.
Ambisi meraih gelar Liga Champions yang dicanangkan Juventus dapat dikatakan bisa menjadi sinyal kuat mereka seharusnya memilih Zidane.
Hanya ternyata Juventus disebut telah semakin dekat untuk merekrut kembali Allegri daripada Zidane.
Situasi runyam itu pun menarik perhatian dari Birindelli yang merupakan mantan pemain Juventus.
Birindelli mengaku sebenarnya ia lebih memilih Zidane untuk melatih Juventus daripada Allegri.
"Saya lebih mengharapkan Zidane daripada Allegri, tetapi jelas ada keinginan besar Allegri untuk kembali ke tim Juventus," akui Birindelli dilansir Tutto Mercato.
Lebih lanjut, mantan fullback andalan Si Nyonya Tua itu berpandangan Allegri lebih ingin diperjuangkan lantaran ia sudah mengetahui semua lingkungan yang ada dalam klub tersebut.
Alhasil Allegri takkan lagi perlu banyak waktu untuk beradaptasi dengan kondisi lingkungan yang akan ia tempati nantinya.
"Lingkungan yang ada pasti dia tahu, orang-orang disana pun juga akan mampu menerima dirinya dengan baik," jujur Birindelli.
"Mereka juga telah meninggalkan satu sama lain dalam kondisi yang sangat baik,".
"Hal itu mungkin hampir tidak sering terjadi dalam dunia sepak bola, tetapi saya melihatnya terlalu beresiko," tukasnya menambahkan.
Baca juga: Bersiap, Antonio Conte ke Real Madrid, Zinedine Zidane ke Juventus, Allegri ke Inter Milan
Perasaan campur aduk yang dirasakan Birindelli terasa cukup wajar mengingat pergantian pelatih terkadang belum tentu menjamin kesuksesan sebuah tim.
Alhasil perlu sikap bijak dalam menimbang berbagai keputusan sebelum bertindak agar meminimalisir penyesala di akhir cerita.
Tentu menarik untuk melihat rilis pengumuman resmi perihal gejolak kursi kepelatihan Juventus pada akhir musim ini.
(Tribunnews.com/Dwi Setiawan)
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.