TRIBUNNEWS.COM, SANTIAGO DEL ESTERO- Lionel Messi termasuk di antara para pemain dan pelatih timnas Argentina yang memberikan penghormatan kepada Diego Maradona dalam upacara peresmian patung Maradona sebelum kualifikasi Piala Dunia melawan Cile.

Messi, rekan satu timnya, dan pelatihnya Lionel Scaloni menyaksikan peresmian patung perunggu sang pesepakbola di stadion nico Madres de Ciudades, di Santiago del Estero.

Patung itu menggambarkan Maradona yang menantang dengan tangan dalam posisi sedang bertolak pinggang. Tangan di pinggang dan bola di kakinya.

Sebuah tulisan di atasnya berbunyi "Diego Maradona, 1960-2020" dan sebuah simbol yang mewakili ketidakterbatasan.

Kemudian para pemain juga memasuki pertandingan mereka melawan Chili dengan mengenakan kaus yang menampilkan gaya Maradona.

Pada laga itu, semua pemain memakai nomor 10 di dada mereka, lengkap dengan foto Maradona.

Maradona meninggal pada 25 November di Buenos Aires setelah serangan jantung. Dia berusia 60 tahun.

Beberapa hari kemudian, Messi memberi penghormatan dengan merayakan gol untuk Barcelona dengan seragam klub Argentina Newell's Old Boys, tempat pemenang Piala Dunia 1986 itu juga bermain.

Pertandingan resmi terakhir Argentina berlangsung beberapa minggu sebelum Maradona meninggal.

Sementara itu dalam pertandingan antara Argentina menghadapi Cile berakhir dengan skor imbang 1-1 di Stadion Estadio Único Madre de Ciudades (Santiago del Estero, Prov. de Santiago del Estero), Jumat (4/6/2021).

Argentina memimpin terlebih dahulu lewat gol yang dicetak Lionel Messi melalui tendangan penalti pada menit 23.

Gol tersebut berhasil dibalas oleh Alexis Sanchez dari Cile setelah mendapat umpan dari Gary Medel pada menit Ke-36.

Dalam pertandingan ini, Argentina memasang dua striker Messi dan Lautaro Martinez. Sedangkan Cile memasang duet Sanchez dan Eduardo Vargas.

Laga ini memperpanjang catatan pertandingan tidak terkalahkan Argentina dalam 12 pertandingan terakhir.