Insiden yang Bikin Bicara Shin Tae-yong Jadi Nge-Gas di Konfrensi Pers Jelang Indonesia Vs Vietnam
suasana berubah ketika Shin Tae-yong sedang meladeni pertanyaan tentang rivalitasnya dengan pelatih Vietnam, Park Hang-seo.
Editor: Hasiolan Eko P Gultom
TRIBUNNEWS.COM - Sebuah insiden terjadi saat sesi konferensi pers jelang laga timnas Indonesia melawan Vietnam di Kualifikasi Piala Dunia 2022 Zona Asia.
Insiden itu melibatkan pelatih Timnas Indonesia, Shin tae-yong dan seorang translator (penerjemah).
Diberitakan, Timnas Indonesia dijadwalkan akan kembali melanjutkan Kualifikasi Piala Dunia 2022.
Vietnam akan menjadi lawan timnas Indonesia selanjutnya.
Timnas Indonesia sendiri menatap laga melawan Vietnam dengan motivasi tinggi.
Bermodalkan hasil imbang melawan Thailand 2-2, timnas Indonesia kini sedang dalam kepercayaan yang tinggi.
Baca juga: Indonesia Vs Vietnam, Adu Gengsi 2 Korsel, Park Hang-seo Siap Dipecat, Shin Tae-yong Siap 10 Tahun?
Namun, jelang laga tersebut ada insiden tak terduga yang terjadi saat sesi konfrensi pers pada Minggu (6/6/2021).
Pada sesi konferensi pers tersebut timnas Indonesia sendiri diwakili oleh pelatih, Shin Tae-yong dan Egy Maulana Vikri.
Awalnya sesi konfrensi pers tersebut bejalan seperti biasanya.
Akan tetapi, suasana berubah ketika Shin Tae-yong sedang meladeni pertanyaan tentang rivalitasnya dengan pelatih Vietnam, Park Hang-seo.
Baca juga: Live Streaming Vietnam Vs Timnas Indonesia, Shin Tae-yong Sebut Pemain Garuda Siap Adu Keras
Shin Tae-yong menyebut laga timnas Indonesia Vs Vietnam akan menjadi sorotan media Korea Selatan.
Hal ini tak terlepas dari dirinya dan Park Hang-seo yang sama-sama berasal dari Negeri Gingseng.
Menurut Shin Tae-yong, Park Hang-seo adalah pahlawan di Korea Selatan.
Baca juga: Link Live Streaming Indonesia Vs Vietnam, Awas Garuda, Egy Maulana Vikri Bisa Dimakan Tekel Brutal
Baca juga: Sudah Dibaca Pelatih Vietnam, Dua Kemampuan Timnas Indonesia yang Bikin Repot Thailand
Sementara itu, dirinya juga berhasil mengalahkan timnas Jerman di Piala Dunia 2018 lalu.