PS Tira Persikabo Terus Godok Kombinasi Latihan di Lapangan PMPP Hambalang kata Munadi
Tim Tira Persikabo terus melakukan persiapan jelang mengarungi kompetisi Liga 1 2021 yang akan bergulir pada 10 Juli mendatang.
Editor: Toni Bramantoro
Laporan Wartawan TribunnewsBogor.com, Yudistira Wanne
TRIBUNNEWSBOGOR.COM, CITEUREUP - Tim PS Tira Persikabo terus melakukan persiapan jelang mengarungi kompetisi Liga 1 2021 yang akan bergulir pada 10 Juli mendatang.
Gelandang bertahan PS Tira Persikabo, Munadi menjelaskan bahwa saat ini tim yang diperkuatnya terus melakukan kombinasi latihan di Lapangan PMPP, Hambalang, Kabupaten Bogor.
Menurutnya, menu latihan yang disajikan tim pelatih sangat baik untuk individu maupun soliditas tim.
"Latihan terus dilakukan, ini sangat baik tentunya sebagai bekal persiapan, kombinasi gym, taktik, fisik semua kami jalankan," ujarnya, Rabu (9/6/2021).
Lebih lanjut, Munadi menegaskan bahwa dirinya siap mengerahkan seluruh kemampuan terbaik untuk tim.
"Saya berusaha untuk memberikan yang terbaik untuk tim, Insha Allah dimudahkan serta dilancarkan," tegasnya.
Pada Liga 1 2019, Tira Persikabo finish diurutan ke-15 klasemen akhir, di mana tim yang bermarkas di Stadion Pakansari, Cibinong, Kabupaten Bogor mengumpulkan 42 angka dari 34 pertandingan.
Kompetisi Liga 1 2021 akan dimulai 10 Juli 2021 dan akan berakhir pada Maret 2022 dengan format series.
PSSI dan PT Liga Indonesia Baru (LIB) memutuskan bahwa setiap tim tetap akan memainkan 34 pertandingan dengan sistem series.
Sistem tersebut membuat tim-tim peserta akan menjalani 34 pertandingan di beberapa venue terpusat dengan sistem bubble to bubble.
Nantinya, 18 tim peserta akan bermain terpusat dalam setiap serinya di sebuah provinsi yang ada di Pulau Jawa.
Hal tersebut dilakukan dalam enam seri hingga akhir musim nanti.
Tidak hanya itu saja, kompetisi kali ini tidak ada satu pun tim yang akan bertindak sebagai tim tuan rumah meski stadion yang biasa menjadi markas mereka akan digunakan sebagai venue menggelar kompetisi Liga 1 musim ini.
Hal itu untuk menjaga netralitas terhadap semua tim peserta, terutama yang berasal dari luar Jawa.