TRIBUNNEWS.COM - Prediksi Belgia untuk Euro 2020, dipenghujung waktu generasi emas skuat Setan Merah.

Setan Merah adalah julukan Belgia, sebutan yang mirip dengan klub Liga Inggris Manchester United.

Asal muasal penyebutan julukan tersebut ternyata sudah lama. Berbagai sumber menyebutkan sosok pertama yang mengasosiasikan timnas Belgia dengan julukan Setan Merah pada tahun 1906 adalah Pierre Walckiers.

Momen itu ditandai dengan hasil kemenangan Belgia atas Prancis (5-0) dan Belanda (3-2) dalam laga uji coba.

Baca juga: Prediksi EURO 2020 Belgia vs Rusia - Potensi Romelu Lukaku Justru Mati Kutu di Laga Perdana

Baca juga: Calon Bintang Belgia di Euro Bukan De Bruyne atau Hazard, Dia Jeremy Doku, Penakluk Mbappe & Neymar

Julukan sebagai skuat Setan Merah juga dipakai sebagai dasar pembuatan sosok maskot tim bernama Red oleh KBVB atau Asosiasi Sepak Bola Kerajaan Belgia pada 2018 lalu.

Suporter Belgia menggunakan julukan tersebut untuk membentuk rancangan koreografi atau tifo menyerupai Setan Merah jelang pertandingan dalam berbagai kesempatan, dilansir Kompas.

Terlepas dari julukan Setan Merah, Belgia cukup dominan dalam berbagai kesempatan internasional dalam beberapa tahun terakhir hingga akhirnya saat ini berdiri tegak di posisi teratas rangking FIFA.

Dengan modal kepercayaan diri tersebut, ditambah dengan kekuatan skuat yang dimiliki Roberto Martinez, Belgia adlah satu di antara kontestan Euro 2020 yang diunggulkan.

Di Piala Dunia 2018 lalu, mereka berhasil mengalahkan calon juara dan tim kuat seperti Jepang, Brasil, dan Inggris. Tapi sayang, masih kalah kuat dari Prancis yang akhirnya menyabet title juara.

Pemain Belgia yang tampil di Piala Dunia 2018 tak banyk berubah dengan skuad yang turun untuk Euro 2020.

Baca juga: PREDIKSI SKOR Turki vs Italia Euro 2020: Singkirkan Rasa Grogi Kunci Gli Azzurri Raih 3 Poin Pembuka

Nama-nama seperti Eden hazard, Kevin De Bruyne, Thomas Vermalen, Dries Mertens, Romelu Lukaku, dan Thorgan Hazard masih menjadi pilihan utama Roberto Martinez.

Bahkan skuad Belgia yang dijuluki 'generasi emas' ini hampir memasuki penghujung waktu.

Hal itu disampaikan oleh kakak laki-laki Romelu Lukaku, Jordan Lukaku.

"Semua orang masih kesal karena kalah dari prancis di Piala Dunia," buka Jordan Lukaku, dikutip dari Goal Internasional.