Wales vs Swiss: Swiss Hindari Kepercayaan Diri Berlebihan
Pertandingan di grup A Piala EURO 2020 akan menghadirkan partai yang tak kalah seru dari laga Italia vs Turkey, yakni laga Swiss vs Wales.
Editor: Toni Bramantoro
OLEH: Reporter WARTAKOTALIVE.COM, Rafsanzani Simanjorang
Pertandingan di grup A Piala Euro 2020 akan menghadirkan partai yang tak kalah seru dari laga Italia vs Turki, yakni laga Swiss vs Wales.
Jika di atas kertas unggulan lolos ke fase berikutnya lebih mengarah pada Italia dan Turkey, maka jangan salah, Swiss dan Wales adalah dua tim underdog yang siap memberikan kejutan.
Uniknya kedua tim akan berhadapan langsung terlebih dulu di Stadion Baki Olimpiya Stadionu, Baku, Sabtu (12/6/2021) malam.
Secara materi pemain, Swiss memang lebih diunggulkan mengingat materi pemainnya dihuni mayoritas pemain Bundesliga, sebut saja strikernya, Donald Embolo, bersama gelandangnya Lemi Zakaria, bek Nico Elvedi, dan kiper Yann Sommer berasal dari tim Borrussia M'gladbach.
Dari Wolfsburg ada bek, Kevin Mbabu, dan gelandang serang Admir Mehmedi.
Dari Frankurt ada gelandang Steven Zuber, Djibril Sow. Ada pula Ruben Vargas dari Ausburg, Adimilson dari Mainz. Dan dari Borussia Dormunt ada Manuel Akanzi.
Tak cukup sampai disitu, Vladimir Petkovic selaku pelatih Swiss turut memanggil gelandang andalannya yang bermain di Liga Inggris seperti Granit Xhaka dari Arsenal, Xherdan Shaqiri dari Liverpool, dan Fabian Schar yang berposisi bek dari Newcastle United.
Tak ketinggalan, ada pula Haris Severovic, striker milik Benfica dan striker Mario Gavranovic dari Dinama Zagreb. Sisanya dari Atalanta ada sosok Remo Fleuler, Ricardo Rodriguez dari Torino, sisanya ada dari Liga Belanda serta pemain dari Liga dalam negeri seperti Cristian Fassnatch dari Young Boys dan Silvan Widmer dari Basel dan beberapa pemain lagi bermain di Liga Belanda.
Sementara itu, dari Wales sendiri rata-rata pemain bermain di Inggris, hanya saja mayoritas dari kasta kedua.
Nama-nama pemain yang dikenal luas pun hanya beberapa seperti Daniel James dan Dylan Levitt dari Manchester United, Garet Bale pemain Real Madrid yang dipinjam Tonttenham Hotspur, Ben Davies dan Joy Rondon dari Tottenham Hotspur, Neco Williams dari Liverpool, dan dua kiper yakni Wayne Hennessey dari Crystal Palace dan Dany Ward kiper pelapis di Leichester.
Ada pula Aaron Ramsey dari Juventus.
Sisanya adalah pemain yang mayoritas bermain di divisi Championship, kasta kedua Liga Inggris.
Tak heran jika anak asuh Robert Page ini tidak diunggulkan di laga melawan Swiss.