Kasus Covid-19 di Jawa Tengah Meningkat, Persis Solo Rutin Lakukan Tes Swab Antigen
Sebagai pencegahan meningkatnya kasus Covid-19 di Jawa Tengah, Persis Solo rutin melakukan tes swab antigen.
Penulis: Rochmat Purnomo
Editor: Gigih
TRIBUNNEWS.COM - Kontestan Liga 2 2021, Persis Solo rutin melakukan tes swab antigen setelah meningkatnya kasus Covid-19 di Jawa Tengah.
Klub besutan Eko Purdjianto ini betul-betul melindungi seluruh elemen yang ada di dalam Persis Solo dari resiko penularan Covid-19.
Buktinya Persis Solo baru saja melakukan tes swab antigen guna mengantisipasi dan mencegah penyebaran virus corona di lingkungan kerja, pada Selasa (22/6/2021) kemarin.
Menurut data dari Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Tengah, saat ini total kasus COVID-19 di Jawa Tengah mencapai 18.804 kasus baik yang dirawat di Rumah Sakit maupun yang melakukan isolasi mandiri (data per 22 Juni).
Baca juga: Jelang Kick Off Piala Wali Kota Solo, Tim Liga 2 Dewa United Resmi Menyatakan Mundur
Baca juga: Persib Bandung Uji Coba Lawan Sriwijaya FC Jelang Turnamen Piala Wali Kota Solo 2021
Tes swab antigen dilakukan terhadap seluruh pemain, tim pelatih, official team, dan staf manajemen klub berjuluk Laskar Sambernyawa dengan total sebanyak 70 orang.
Dari tes tersebut, diketahui bahwa keseluruhan anggota yang menjalani tes mendapatkan hasil non-reaktif atau negatif.
Meski begitu, seluruh anggota yang terlibat dalam kinerja klub tetap dihimbau dan diwajibkan untuk selalu disiplin menerapkan protokol kesehatan di manapun sedang berada.
Hal tersebut dijelaskan langsung oleh Bryan Barcelona selaku Media Officer Laskar Sambernyawa.
“Total ada 70 orang yang di-swab, termasuk pemain, pelatih, staf, dan manajemen.
"Untuk swab, akan dilakukan secara berkala sebagai bagian dari tanggung jawab kami untuk jaga protokol kesehatan,”terang Bryan dikutip dari laman klub.
Langkah pencegahan lain juga dilakukan oleh klub sesuai dengan protokol kesehatan yang telah ditentukan.
Beberapa diantaranya dengan membatasi interaksi dan mobilitas anggota dari lingkungan luar.
Sebagai catatan, sebagian besar pemain, tim pelatih, official team beserta staf manajemen telah melakukan vaksinasi pada akhir Mei lalu dan akan kembali menjalankan vaksinasi tahap selanjutnya pekan depan.
Langkah ini untuk membentuk kekebalan tubuh terhadap virus corona dan membantu menekan angka penularan kasus COVID-19 di Indonesia.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.